SuaraBogor.id - Arus mudik H-4 Lebaran pada Sabtu (6/4/2024) sore mengalami kemacetan panjang bagi kendaraan yang menuju ke arah Sukabumi, Jawa Barat dari Jalan Raya Bogor-Sukabumi.
Kemacetan itu terjadi di Jalan Raya Bogor-Sukabumi tepatnya di Jembatan Cikereteg, Kabupaten Bogor, pada sore sekitar pukul 16.00 WIB.
Kemacetan mulai terlihat di Jembatan Cikereteg sepanjang kurang lebih dua kilo meter, yang mengarah ke arah Sukabumi.
Terlihat di lokasi kemacetan turut petugas melakukan pengaturan lalu lintas untuk mengurai kemacetan yang terjadi.
Salah seorang pemudik asal Sukabumi, Dahlan Ahmad (30) mengatakan, dirinya terjebak kemacetan di Jembatan Cikereteg tersebut pada sore sekitar pukul 16.00 WIB hingga 19.00 WIB.
"Kejebak macet dari jam 4 sore, saya sampai buka puasa di motor tadi," imbuhnya.
Patauan di lokasi, terlihat sejumlah kendaraan baik mobil maupun motor tidak bisa bergerak.
Kemacetan terjadi akibat keluar masuknya kendaraan dipertigaan dan SPBU Cikereteg.
Sementara itu, salah satu pengendara mobil, Ilham Muhammad mengatakan, dirinya tidak mengetahui bahwa lewat jalur biasa akan terjadi kemacetan.
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa 5 April 2024 Untuk Wilayah Cianjur dan Sukabumi
Pasalnya, yang dirinya ketahui bahwa Tol Bocimi arah Parungkuda Sukabumi terjadi longsor, sehingga akses menuju ke Sukabumi ditutup.
"Saya tahunya longsor, makanya lewat jalur biasa, ini saya mau ke Cibadak Sukabumi mau mudik," sigkatnya.
Sekedar informasi, arus lalu lintas yang melewati Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) yang ke arah Sukabumi, Jawa Barat dari Jakarta dialihkan ke Gerbang Tol (GT) Cigombong dikarenakan adanya perbaikan di seksi 2 pada KM 64+600 A jalan tol tersebut.
Pantauan di Exit GT Cigombong, Sabtu terlihat sejumlah personel kepolisian berjaga-jaga di area lokasi pengalihan lalu lintas tersebut.
Sejumlah kendaraan pengguna jalan Tol Bocimi terlihat menuju ke arah GT Cigombong mengikut arahan rambu pengalihan yang terpasang di lokasi.
Jalan Tol Bocimi seksi 2 pada KM 64+600 A sendiri sedang dilakukan perbaikan pasca peristiwa longsor yang terjadi akibat curah hujan tinggi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Silsilah Bodong Pemain Naturalisasi Malaysia Dibongkar FIFA! Ini Daftar Lengkapnya
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
Terkini
-
Rekomendasi Hotel di Tokyo dengan Lokasi Strategis Dekat Transportasi Umum
-
Kabar Gembira Berubah Jadi Jeritan Duka, Ini Kata Camat Cibinong
-
Detik-Detik Mencekam Rombongan Besan Cibinong Bogor Masuk Jurang, Dua Korban Tak Terselamatkan
-
Membedah Lokasi Strategis Kecamatan Parung yang Dipilih Jadi Jalur Krusial Tol Bogor Serpong
-
Yandri Susanto Desak Kejagung Turun Tangan, Selamatkan Hak Warga Desa Sukaharja dan Sukamulya Bogor