SuaraBogor.id - Sekitar 42.000 kendaraan roda empat yang menyebrang dari Pulau Jawa menuju Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten pada H-4 lebaran atau pada Sabtu (6/4/2024) menjadi rekor penyebrangan tertinggi sepanjang sejarah berdirinya ASDP.
Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi mengatakan, terjadi tren kenaikan sebesar 16 persen kendaraan roda empat yang menyebrang melalui Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Bakauheni dibandingkan dengan tahun 2023 lalu.
"Jadi puncaknya itu Sabtu malam Minggu, yaitu tertinggi adalah jumlah kendaraannya sebesar 42.000 lebih dibanding tahun lalu yang sekitar 39.000. Dengan demikian, ini adalah time highest atau selama ASDP berdiri, satu hari menyebrangkan tertinggi di musim lebaran tahun ini," kata Ira kepada awak media di Pelabuhan Merak, Selasa (9/4/2024).
Ira menerangkan, dari total sekitar 42.000 kendaraan roda empat yang telah disebrangkan pada H-4, terdapat 32 persen atau sebanyak 19.700 kendaraan yang menyebrang tidak sesuai jadwal keberangkatan.
Baca Juga: 238 Ribu Kendaraan Melintas Jalur Puncak, Lonjakan Arus Mudik Belum Terjadi
"19.700 kendaraan ini, dia datang dengan tiket yang sehati setelahnya atau dua hsri setelahnya dia datang lebih awal. Jadi dia (pemudik) datang lebih awal dari hari sesungguhnya," ujarnya.
Meski hanya menyediakan kuota per hari sebanyak 25.000 tiket, Ira beralasan pihaknya terpaksa harus menyebrangkan pemudik yang datang lebih awal ke areal pelabuhan guna menghindari dampak kepadatan yang lebih parah.
"Memang kapasitasnya itu sekitar 25.000 tiket, tapi ketika ada peminat yang luar biasa banyak, ini mirip kayak di jalan tol yang ga punya e-money, kalau tidak dilayani bakal berefek kepada belakangnya secara berantai panjang," terangnya.
"Tiketnya adalah memang sebetulnya belum boleh masuk, namun untuk kebaikan bersama, saat itu seluruh stakeholder, regulator dan kepolisian memutuskan untuk kita sebrangkan," lanjut Ira.
Untuk itu, diakui Ira, puncak arus mudik lebaran 2024 yang terjadi di Pelabuhan Merak menjadi catatan evaluasi yang akan dilakukan pihaknya untuk menerapkan kebijakan-kebijakan di masa mendatang.
Baca Juga: Lonjakan Pemudik di Kawasan Cianjur pada H-2 Lebaran 2024: Ekstra Waspada di Tiga Titik Ini
Untuk itu, ia dengan tegas meminta agar para pengguna jasa kapal ferry untuk sadar dan lebih disiplin saat akan melakukan penyebrangan dengan datang sesuai jadwal keberangkatan demi terciptanya kenyamanan bersama.
"Ini memang jadi kesadaran kolektif yang kami perlu waktu memang. Tapi saya ambil sisi positifnya, bersyukur bahwa ada 63 persen yang sudah baik, sudah disiplin, tapi yang 32 persen, kami mohon untuk juga berubah di musim berikutnya atau bahkan di arus balik untuk punya tiket di H-1 keberangkatan," tandasnya.
Kontributor : Yandi Sofyan
Berita Terkait
-
PDIP Ancam Lapor MK Jika TNI, Polri dan Pejabat Negara Tak Netral Pada Pilkada Banten 2024
-
Liburan ke Labuan Bajo Makin Mudah! ASDP Sediakan Rute Feri ke Pulau Rinca & Destinasi Lainnya
-
Robinsar-Fajar Tawarkan Aplikasi 'Super Apps Cilegon' untuk Permudah Pelayanan Masyarakat
-
Kisah Pilu Keluarga Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang, Tinggal di Rumah Tak Layak, Anak Putus Sekolah
-
Firasat Istri Sopir Truk Sebelum Kecelakaan Tol Cipularang: Jantung Deg-degan, Anak Nangis Terus
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
SIPD Bermasalah, Pemkab Bogor Minta Bantuan Pusat untuk Lancarkan Proyek Strategis
-
Perumda Air Pemkab Bogor Beri Diskon Spesial, Pelanggan Non-Aktif Bisa Kembali Nikmati Air Bersih Murah
-
Dapat Tiga Keluhan Utama di Dapil 5, Rudy Susmanto Janji Realisasikan Jika Terpilih Jadi Bupati Bogor
-
Soal TPS di Titik Rawan Bencana, Ini Kata KPU Kota Bogor
-
Fakta Baru Pembunuhan Sadis di Pamijahan Bogor: Motif Uang Gadai Motor di Facebook