SuaraBogor.id - Polres Bogor berhasil mengamankan empat promotor Judi Online di wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat sekaligus dalam waktu satu pekan.
"Dalam 6 hari dari waktu tanggal 25 Juni sampai 1 Juli, itu kami mengamankan 4 orang tersangka yang dimana 4 tersangka inisial IP, LN, MS, dan AP," kata Wakapolres Bogor, Kompol Adhimas Sriyono Putra di Mako Polres Bogor, Selasa (2/7/2024).
Dari empat promotor situs judi online itu, satu diantaranya merupakan anak sekolah berinisial IP yang masih duduk di bangku SMA.
"Untuk pelaku memang ada empat, namun ada satu yang usianya dibawah umur (sekolah SMA) Perempuan juga semuanya," papar dia.
Baca Juga: Terbongkar! Akun Gengster Tawuran Bogor Jadi Sarang Judi Online
Dari empat promotor judi online itu, polisi mengamankan empat buah akun Instagram, empat simcard, rekening, Rp6 juta uang dalam rekening dan akun Google para tersangka.
Kompol Adhimas memaparkan, keempat pelaku ini diberikan keuntungan dari mempromosikan judi online pada Instagram mereka yang memiliki follower ribuan hingga puluhan ribu.
"Dimana para pelaku ini dalam satu bulan mempromosikan akun judol yang ada di Instagram tersebut, mendapatkan keuntungan 600 sampai 900 ribu rupiah," papar dia.
"Jadi dari akun tersebut, ketika diklik dia akan mengarahkan langsung ke link ataupun website judi online," lanjutnya.
Atas perbuatannya, para selegram cantik itu disangkakan dengan pasal pasal 45 ayat 3 junto pasal 27 ayat 2 UUD ITE nomor 1 tahun 2004 tentang perubahan kedua UUD tahun 2008 tentang informasi dan transaksi dan elektronik.
Baca Juga: Gagal Jadi Calon Bupati Bogor Jalur Independen, Gunawan Hasan Ancam Bongkar Kebobrokan KPU
"Para pelaku diancam dengan pidana penjara paling lama 10 tahun" tutup dia.
Kontributor : Egi Abdul Mugni
Berita Terkait
-
Fitur Baru! Instagram Kini Punya Live Location
-
Gegara Pendidikan Gibran Janggal, Warganet Curiga Sekolah Menengah Orchid Park Bukan SMA Tapi SMP
-
Catat! Jadwal Libur Sekolah Desember 2024 untuk TK, SD, SMP, dan SMA
-
Siapa Alwin Jabarti Kiemas? Tersangka Kasus Judi Online yang Dikira Keponakan Megawati
-
Fakta PAUD Yuni Shara: SPP Cuma Rp3.500 per Bulan, Wali Murid Bisa Bayar Pakai Sayur atau Buah
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Petugas TPS di Kota Bogor Meninggal Dunia Saat Bertugas
-
Hasil Quick Count Unggul, Dedie-Jenal Langsung Sujud Syukur di Hadapan Relawan
-
Hasil Quick Count LSI Pilbup Bogor: Paslon Rudy-Jaro 73,45%, Bayu-Kang Mus 26,55%
-
Baru Masuk Suara 2 Persen, Atang-Annida Unggul di Quick Count Charta Politika
-
Sempat Viral di MK, Jaro Ade Kembali Targetkan Kemenangan 100 Persen di Cileuksa