SuaraBogor.id - Bakal Calon Wakil Bupati Bogor, Musyafaur Rahman alias Kang Mus mengunjungi warga terdampak bencana alam puting beliung di Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Dalam kunjungannya, kader PDIP itu memberikan sejumlah bantuan kepada warga terdampak maupun korban bencana alam angin puting beliung berupa ratusan beras dan mie instan.
"Kemudian kita ada sedikit yang bisa kita bantu, ya kita bantu, karena standar manusia kan berbagi ya. Kita titipkan tadi ke desa," kata Kang Mus.
Setelah dari Desa Cimayang, Kang Mus tak langsung pulang. Ia bertolak ke Desa Situ Udik Kecamatan Cibungbulang.
Baca Juga: Penemuan Mayat Mengejutkan di Dekat Kampus Universitas Terbuka Bogor
Di sana, kedatangan Kang Mus disambut warga dan pengurus lingkungan. Mereka lalu berdialog dan menyampaikan keluh kesahnya soal bencana puting beliung yang baru saja terjadi.
Menurut Kang Mus, bencana alam seperti angin puting beliung itu merupakan bencana alam yang sulit untuk diprediksi. Sehingga, tanggap bencana atau mitigasi bencana yang perlu dilakukan oleh pemerintah daerah ke masyarakat.
"Apa yang dikerjakan oleh Pemkab Bogor cukup baik, menurut informasi tadi pak PLH PJ bupati juga sudah datang bersama pak PJ Gubernur Jawa Barat," ungkap Kang Mus.
Kang Mus menyadari bahwa banyak daerah di Kabupaten Bogor yang rawan bencana. Sehingga, perlu adanya kajian yang ilmiah untuk mengantisipasi dan memberikan solusi atas potensi-potensi bencana di masa yang akan datang.
Ia menyampaikan, bencana alam angin puting beliung pun bisa diantisipasi dengan cara membuat rumah anti bencana dengan kajian-kajian yang matang oleh pemerintah daerah dan para akademisi.
Baca Juga: Tolak Keberadaan Wahabi di Kota Hujan, Ansor: Selamatkan Bogor dari Radikalisme
"Pemetaan terhadap bencana ini penting, kita tidak harapkan bencana itu datang, tapi ketika bencana itu datang kita sudah siap. Sehingga adanya korban jiwa maupun korban harta ini bisa kita hindari. Misalnya nanti mungkin bisa membuat teknologi bagaimana atap rumah itu tidak terbang ketika ditiup angin kencang dan lainnya. Itu harus sudah dimulai," tutup dia.
Kontributor : Egi Abdul Mugni
Berita Terkait
-
Bukan Cuma Mobil Curhat, Begini Janji Manis RK buat Tangani Stres Warga Jakarta
-
Debat Pilkada Jateng, Ahmad Luthfi Pakai Filosofi Jawa Saat Bicara Kebijakan Publik
-
Pakar Politik UI Desak Pilkada Ditunda jika Hanya Ada Paslon Tunggal: Tidak Sehat Bagi Demokrasi
-
Senang Anies Dukung Pramono-Rano di Pilkada Jakarta, Hasto PDIP: Memunculkan Arus Balik Perlawanan
-
Anak Betawi dan Anak Abah Bersatu! Rocky Gerung Soroti Pertemuan Anies-Pramono-Rano
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Soal TPS di Titik Rawan Bencana, Ini Kata KPU Kota Bogor
-
Fakta Baru Pembunuhan Sadis di Pamijahan Bogor: Motif Uang Gadai Motor di Facebook
-
Pemkab Bogor Gratiskan Bus Listrik Rute Baru, Ini Waktunya!
-
Ribuan Pendukung Padati Lapangan Kayumanis, Dedie-Jenal Makin Dekat dengan Kemenangan?
-
Semakin Ketat, Elektabilitas Atang-Annida vs Dedie-Jenal Beda 2 Persen Versi Survei TRUST INDONESIA