SuaraBogor.id - Anggota DPRD Kota Bogor, Juhana mengatakan, dirinya akan memperjuangkan untuk pemerataan pembangunan hingga meningkatkan kesehatan di Kota Hujan.
Wakil rakyat yang baru terpilih dari Partai Golkar ini mengaku pembangunan dan kesehatan sebelum dirinya menjabat hanya fokus kepada tingkat pusat kota saja.
Bahkan kata dia, selama ini masalah pemerataan pembangunan masih belum dijawab sepenuhnya oleh Pemerintah Kota Bogor.
"Pembangunan yang dilakukan selama lima tahun ke belakang hanya berfokus di pusat kota saja, sedangkan daerah yang berada di perbatasan tidak tersentuh anggaran yang memadai," ujarnya, Selasa (10/9/2024).
Menurut dia, anggaran kelurahan yang sudah diamanatkan dalam PP Nomor 17 tahun 2018 yang diatur dalam penjelasan Pasal 30 ayat 7 bahwa besaran anggaran untuk kelurahan paling sedikit 5 persen dari pendapatan asli daerah (PAD) yang tercantum dalam APBD setelah dikurangi DAK harus mulai dimasukkan ke dalam APBD Kota Bogor.
“Saya dari dapil Bogor Utara menilai banyak daerah perbatasan yang belum tersentuh pembangunan. Anggaran kelurahan harus bisa disediakan agar pembangunan bisa merata,” ucapnya.
Terkait dengan sektor kesehatan, Juhana mengatakan pembangunan unit puskesmas baru harus direalisasikan. Sebab hal tersebut sudah diamanatkan di dalam RPJMD Kota Bogor 2019 - 2024.
Menurut dia, RSUD Kota Bogor sudah memiliki layanan yang luar biasa baik. Namun, sayangnya pelayanan masih belum merata.
“Sehingga saya akan mendorong pembangunan delapan unit puskesmas baru sesuai dengan amanat RPJMD,” ujarnya. [Antara].
Baca Juga: Ada Dugaan Korupsi di Damkar Kota Depok, Pengacara Deolipa Bawa Alat Bukti ke Kejaksaan
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Pratama Arhan Alami Pekan Berat, Resmi Cerai dan Tak Berkutik di Hadapan Persib
-
Pemkab dan DPRD Bogor Sahkan Perubahan APBD 2025, Siap Geber Pembangunan dan Susun APBD 2026
-
Bupati Bogor Tiba-Tiba Minta Maaf di Hari Kesaktian Pancasila, Ada Apa?
-
Bukan Rumpin atau Leuwiliang, Ini Alasan Cigudeg Dijagokan Jadi Ibu Kota Bogor Barat?
-
Demi Pemilu 'Nol Kertas': KPU Bogor Kumpulkan Ahli, Godok Rencana Transformasi ke E-voting