SuaraBogor.id - Seorang buruh bangunan yang tertimbun longsor di Bogor, Jawa Barat dipastikan selamat dan lolos dari maut, Senin (2/12/2024) kemarin.
Perlu diketahui, longsor tersebut terjadi di Kelurahan Kertamaya, Kecamatan Bogor Selatan pada Senin, seorang buruh bangunan itu selamat setelah dievakuasi.
Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan DPKP Kota Bogor M. Ade Nugraha mengatakan pihaknya mengerahkan satu unit mobil penyelamatan ke lokasi kejadian.
“Asesmen dan penanganan evakuasi korban yang tertimbun tanah longsor sudah selesai dilakukan bersama unsur gabungan lainnya di lokasi kejadian,” kata Ade.
Baca Juga: Soal Opsi TPS Darurat, Ini Kata Pemkab Bogor
Ia menjelaskan, korban merupakan seorang buruh bangunan bernama Pahrudin (39 tahun) yang bekerja membuat tembok penahan tanah. Peristiwa itu terjadi saat korban sedang istirahat di bawah titik longsor.
“Korban sedang menggali tanah untuk cakar ayam. Tanah yang sudah digali yang berada di atas menimpa korban saat istirahat di bawahnya,” ujarnya.
Terpisah, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor Hidayatulloh mengatakan, longsor tersebut terjadi karena getaran dari kendaraan yang melintas di atas lokasi kejadian.
“Getaran dari kendaraan yang melintas di sekitar lokasi kejadian menyebabkan longsor dengan tinggi 4 meter dan lebar 2 meter. Dampaknya satu orang pekerja yang sedang melakukan pengecekan pada lubang pondasi ceker ayam tertimbun,” jelasnya.
Hidayatulloh mengatakan, warga sekitar bersama para pekerja lainnya berhasil mengevakuasi korban yang tertimbun material tanah longsor. Korban mengalami sesak dan memar pada bagian kaki.
Baca Juga: Skenario Terburuk Disimulasikan, Pemkab Bogor Siap Hadapi Ancaman Gempa
“Korban sudah dibawa ke Klinik 24 Jam Syamil Medika Kelurahan Genteng Bogor Selatan guna penanganan lebih lanjut,” ucapnya. [Antara].
Berita Terkait
-
Sukabumi Dikepung Banjir Bandang, Longsor dan Jembatan Ambruk Akibat Hujan Deras
-
Hadapi Risiko Bencana, Lindungi Harta Benda Anda dengan Asuransi Griya Proteksi Maksima dari BRI
-
Hujan dan Angin Kencang Sapu 10 Ribu Tenda di Jalur Gaza
-
Pergerakan Tanah Meluas di Kadupandak Cianjur, 63 Rumah Rusak, Ratusan Warga Mengungsi
-
Badai Bert Lumpuhkan Irlandia dan Inggris: Ribuan Rumah Tanpa Listrik, Transportasi Lumpuh
Terpopuler
- Siapa Pelat RI 26? Mobil Menteri Full Pengawalan Resahkan Warga: Berisik Banget
- Marselino Ferdinan Tinggalkan Oxford United, Pelatih: Dia Tidak akan Kembali...
- Farhat Abbas Bakal Lapor KPK, Ketakutan Denny Sumargo Terbukti
- Senyum-senyum, Reaksi Anggota TNI Dengar Pidato Gibran Tuai Sorotan: Jadi Ikut Ketawa..
- Kisruh Uang Donasi Tak Kunjung Rampung, Hotman Paris Sentil Agus Salim: Harusnya dari Awal...
Pilihan
-
Bojan Hodak Pusing Jelang Laga Hidup Mati Persib Bandung vs Zhejiang FC, Ini Penyebabnya
-
Antara Lo, Gue, dan Medok: Humor di Balik Bahasa Jawakarta
-
Pemprov Kaltim Susun RPKD untuk Tekan Angka Kemiskinan Hingga Nol Persen
-
Harga Mati! Prabowo Todong Apple Investasi Rp15 Triliun
-
APBD Rp 25 Triliun, Bisakah Kaltim Wujudkan Program Makan Gratis Berkualitas di Era Rudy-Seno?
Terkini
-
Cianjur Dilanda Banjir Bandang, Ribuan Warga Terpaksa Mengungsi
-
KPU Kota Bogor Umumkan Hasil Pilkada, Dedie A Rachim-Jenal Mutaqin Raih 183.500 Suara
-
Dugaan Pelanggaran di TPS 09 Desa Tugu Selatan, Ini Hasil dari PSU
-
ASN Pemkab Bogor Berprestasi Dapat Apresiasi, Inovasi Jadi Kunci Sukses
-
Pesan Berakhir Maut, Pertemuan Mematikan Antara PSK dan Pelanggan di Gunung Putri