SuaraBogor.id - Salah satu pahlawan nasional Laksamana Raden Eddy Martadinata ( Laksamana RE Martadinata) dijadikan nama jalan di kawasan wisata Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar).
Penentuan RE Martadinata sebagai salah satu nama jalan di kawasan Puncak ditetapkan oleh Bupati Bogor, Rudy Susmanto.
Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya atau Gerindra itu mengabagikan RE Martadinata sebagai nama jalan di kawasan wisata Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Senin 12 Mei 2025 kemarin.
Rudy mengatakan, penamaan jalan ini untuk penghormatan atas jasa-jasa sang pahlawan yang gugur dalam kecelakaan helikopter di wilayah tersebut pada 6 Oktober 1966 silam.
Rudy memandang keputusan pemakaian nama RE Martadinata sebagai nama jalan di Puncak adalah bentuk pengingat sejarah lokal yang berdampak nasional.
"Kita ingin masyarakat Kabupaten Bogor tidak melupakan jasa para tokoh bangsa. Salah satunya dengan mengabadikan nama mereka di fasilitas milik pemerintah daerah," kata Rudy mengungkap alasan keputusan nama RE Martadinata sebagai salah satu jalan di Puncak Bogor dikutip dari ANTARA, Selasa 13 Mei 2025.
Kata dia, proses penggantian nama-nama jalan dan fasilitas publik masih dalam tahap administrasi dan komunikasi dengan ahli waris masing-masing tokoh yang namanya akan digunakan.
"Kita sedang bersurat kepada pihak keluarga. Harapannya, jika mereka berkenan, maka nama-nama tokoh besar ini bisa resmi menjadi bagian dari wajah Kabupaten Bogor," tuturnya mengaku tengah menjalin komunikasi dengan para keluarga tokoh yang namanya akan digunakan sebagai nama jalan di Bogor.
Bukan hanya Eddy Martadinata, Rudy sebelumnya juga telah menamai empat ruas jalan di Kabupaten Bogor dengan nama tokoh lokal maupun nasional.
Baca Juga: Untuk Mengenang Jasa Pahlawan, Jalan di Puncak Bogor Kini Bernama Laksamana RE Martadinata
Seperti akses di lingkar Stadion Pakansari dinamai sebagai Jalan Ipik Gandamana sosok Bupati Bogor pertama.
Tiga ruas jalan lainnya di Kabupaten Bogor, yakni penghubung Stadion Pakansari - lampu merah Kandang Roda sebagai Jalan Jenderal Sudirman.
Kemudian, penghubung lampu merah Kandang Roda - Tugu Pancakarsa sebagai Jalan Soekarno Hatta.
Kemudian, akses penghubung Ciawi-Gadog sebagai Jalan Jenderal Hoegeng, yang proses penamaanya berasal dari usulan Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro.
Sejarah Perjuangan Pahlawan Nasional Laksamana R.E. Martadinata
Laksamana Raden Eddy Martadinata atau yang dikenal sebagai R.E. Martadinata merupakan salah satu pahlawan nasional Indonesia dan tokoh penting dalam sejarah kemaritiman Tanah Air. R.E. Martadinata lahir di Bandung pada 29 Maret 1921 dan wafat pada 6 Oktober 1966.
Berita Terkait
-
Untuk Mengenang Jasa Pahlawan, Jalan di Puncak Bogor Kini Bernama Laksamana RE Martadinata
-
200 Siswa Lebih Alami Keracunan, Dedie Rachim Minta SOP Makanan Sekolah Harus Diperketat
-
MBG di Bogor Diduga Mengandung E. Coli dan Salmonella, Lebih dari 200 Siswa Terdampak
-
Info Untuk Wisatawan: One Way ke Bogor di Puncak Pass Lebih Awal
-
Puncak Bogor Macet, Polisi Catat Lonjakan Kendaraan di Libur Waisak
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Aksi Demo Warga Bogor Minta Tambang Tetap Buka, Publik Menduga Ada 'Penumpang Gelap' di Balik Massa
-
Momen Presiden Prabowo Resmikan Akad Massal 26 Ribu KPR FLPP di Cileungsi Bogor
-
Kontroversi Kartu Pers Jurnalis CNN Indonesia Dicabut, Apa Kata Mensesneg?
-
Dualisme Persikabo Guncang Bumi Tegar Beriman?
-
KPK Sentuh Depok dan Bogor: Dua Aset Mantan Staf Ahli Kemenaker Haryanto Disita dalam Kasus Korupsi