Sementara, jalan Kandang Roda menuju Pakansari diganti namanya menjadi nama Jalan Jendral Soedirman. Sementara, di lingkar Pakansari berubah nama menjadi nama Bupati Bogor pertama, Ipik Gandamana.
"Jalan kandang roda menuju Pakansari kita beri nama jalan Jendral Sudirman, lalu di lingkar pakansari yang memiliki luas nama dari tegar beriman menuju yaitu jalan Ediyoso, lingkar nya kita beri nama Raden Ipik Gandamana," jelas dia.
Gebrakan Bupati Rudy Susmanto
Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, melakukan terobosan di bidang infrastruktur dengan membuka simpang baru yang menghubungkan Jalan Tegar Beriman dengan Jalan Eddie Yoso Martadipura atau akses menuju Stadion Pakansari, Cibinong.
Bupati Bogor Rudy Susmanto di Cibinong, Senin, menjelaskan pembangunan simpang baru tersebut bertujuan untuk mengurai kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi di simpang Cibinong City Mall (CCM).
"Kalau sekarang banyak penumpukan kendaraan di dekat CCM arah putar balik, dengan dibukanya simpang ini, arus kendaraan akan terbagi. Beban lalu lintas akan lebih merata dan lancar," jelas Rudy.
Pembangunan simpang ini sudah melalui kajian sejak awal. Selain untuk memperlancar mobilitas, jalur ini juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian warga sekitar.
“Biasanya warga yang pulang kerja dari arah Tegar Beriman dan ingin ke Pakansari harus memutar jauh. Akibatnya mereka memilih lewat Jalan Raya Bogor-Jakarta. Nah, dengan adanya simpang ini, mereka bisa langsung mengakses Pakansari,” ujarnya.
Rudy juga menekankan bahwa kemudahan akses tersebut bisa berdampak pada peningkatan aktivitas ekonomi lokal.
Baca Juga: Korban Keracunan MBG di Bogor Bertambah, 213 Orang Dirawat
“Bayangkan, orang pulang kerja bisa mampir dulu di kawasan Pakansari, ngopi, makan sore, atau beli oleh-oleh untuk keluarga. Ini tentu akan menggairahkan ekonomi warga sekitar,” kata dia.
Rudy menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur di Kabupaten Bogor akan terus dilakukan secara bertahap dan terencana, dengan melibatkan berbagai pihak.
“Kita ingin menata Kabupaten Bogor secara bersama-sama, bukan hanya soal membuka simpang tiga, tapi juga soal membangun kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat secara menyeluruh,” ujarnya.
Kontributor : Egi Abdul Mugni
Berita Terkait
-
Korban Keracunan MBG di Bogor Bertambah, 213 Orang Dirawat
-
Simpang Baru Penghubung Tegar Beriman - Pakansari Dibuka, Jadi Solusi Macet di CCM
-
Laksamana RE Martadinata Jadi Nama Jalan di Kawasan Puncak Bogor
-
Untuk Mengenang Jasa Pahlawan, Jalan di Puncak Bogor Kini Bernama Laksamana RE Martadinata
-
200 Siswa Lebih Alami Keracunan, Dedie Rachim Minta SOP Makanan Sekolah Harus Diperketat
Terpopuler
Pilihan
-
3 Pemain Kunci Persis Solo Kalahkan Persija Jakarta di Manahan
-
Teks Sambutan Malam Tirakatan 17 Agustus Lengkap Disertai Doa Inspiratif
-
BCA Diakusisi Jadi BUMN? Isu BLBI Kembali Mengguncang Keluarga Hartono!
-
Di Bawah Atap Oranye : Jejak Pendidikan TK YRPU dari Zaman Kolonial di Lombok.
-
Dari Tarkam ke Timnas Indonesia U-17: Dimas Adi Anak Guru yang Cetak Gol Ciamik ke Gawang Uzbek
Terkini
-
Gerbong Bergerak di Bogor: Bupati Rudy Susmanto Rombak Kabinet, 7 Pejabat Eselon II Digeser
-
Kado Ultah ke-40 Bupati Bogor: 25.000 Pohon Ditanam ASN
-
'Hujan Semen' Kembali Guyur Warga Citeureup, Ini Penjelasan Indocement dan Pemda Bogor
-
Lautan Merah Putih Sepanjang 600 Meter Guncang Bogor, 8.500 Warga Tumpah Ruah di Kirab Kebangsaan
-
Inovator Indonesia Sabet 42 Persen Penghargaan di Ajang Global Quarry Life Award 2025