Selain itu, juga ada Jalan Prumpung-Gunungsindur-Cicangkal sepanjang 2,80 km, Jalan Cicangkal-Maloko sepanjang 2,01 km, Jalan Kampung Sawah-Janala, Rumpin sepanjang 2,73 km, serta Jalan Janala-Lebakwangi, Cigudeg sepanjang 7,80 km.
Rudy menjelaskan, perbaikan jalan tersebut masuk dalam realokasi APBD 2025 tahap I yang mencapai Rp507,2 miliar untuk pembangunan jalan dan jembatan. Khusus untuk wilayah Parungpanjang, Gunungsindur, Rumpin, dan Cigudeg, disiapkan anggaran sebesar Rp104 miliar hasil dari realokasi. [Antara].
Gebrakan Bupati Rudy Susmanto
Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, melakukan terobosan di bidang infrastruktur dengan membuka simpang baru yang menghubungkan Jalan Tegar Beriman dengan Jalan Eddie Yoso Martadipura atau akses menuju Stadion Pakansari, Cibinong.
Bupati Bogor Rudy Susmanto di Cibinong, Senin, menjelaskan pembangunan simpang baru tersebut bertujuan untuk mengurai kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi di simpang Cibinong City Mall (CCM).
"Kalau sekarang banyak penumpukan kendaraan di dekat CCM arah putar balik, dengan dibukanya simpang ini, arus kendaraan akan terbagi. Beban lalu lintas akan lebih merata dan lancar," jelas Rudy.
Pembangunan simpang ini sudah melalui kajian sejak awal. Selain untuk memperlancar mobilitas, jalur ini juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian warga sekitar.
“Biasanya warga yang pulang kerja dari arah Tegar Beriman dan ingin ke Pakansari harus memutar jauh. Akibatnya mereka memilih lewat Jalan Raya Bogor-Jakarta. Nah, dengan adanya simpang ini, mereka bisa langsung mengakses Pakansari,” ujarnya.
Rudy juga menekankan bahwa kemudahan akses tersebut bisa berdampak pada peningkatan aktivitas ekonomi lokal.
Baca Juga: Bakal Diganti! Ini Bocoran 4 Nama Baru RSUD di Kabupaten Bogor
“Bayangkan, orang pulang kerja bisa mampir dulu di kawasan Pakansari, ngopi, makan sore, atau beli oleh-oleh untuk keluarga. Ini tentu akan menggairahkan ekonomi warga sekitar,” kata dia.
Rudy menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur di Kabupaten Bogor akan terus dilakukan secara bertahap dan terencana, dengan melibatkan berbagai pihak.
“Kita ingin menata Kabupaten Bogor secara bersama-sama, bukan hanya soal membuka simpang tiga, tapi juga soal membangun kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat secara menyeluruh,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Bakal Diganti! Ini Bocoran 4 Nama Baru RSUD di Kabupaten Bogor
-
Update Kondisi Kesehatan Korban Keracunan MBG di Bogor
-
Semua RSUD di Kabupaten Bogor Bakal Ganti Nama
-
Korban Keracunan MBG di Bogor Bertambah, 213 Orang Dirawat
-
Simpang Baru Penghubung Tegar Beriman - Pakansari Dibuka, Jadi Solusi Macet di CCM
Terpopuler
- Dukung Pertumbuhan Ekosistem Kecantikan dan Fashion, BRI Hadirkan BFF 2025
- Kantornya Dikepung Ribuan Orang, Bupati Pati Sudewo: Saya Tak Bisa Dilengserkan
- 5 Rekomendasi Moisturizer Anti Aging Wardah agar Wajah Bebas Flek Hitam dan Glowing
- Eks Menteri Agama Gus Yaqut Dicekal Terkait Korupsi Haji! KPK Ungkap Fakta Mengejutkan
- Benarkah Bupati Pati Sudewo Mundur? Ini Fakta Surat Pengunduran Diri Viral dari Demonstran!
Pilihan
-
Kenaikan PBB 250 Persen Bikin Warga Pati Ngamuk, Kebijakan Efisiensi Anggaran Disebut Biang Keroknya
-
Daftar Daerah yang Naikkan PBB Gila-gilaan: Amuk Warga Pati Jadi Puncak Gunung Es
-
Statistik Mengkhawatirkan Sandy Walsh, Pantas Turun Kasta ke ASEAN?
-
6 Mobil Bekas Murah Stylish Tanpa Modif untuk Anak Muda, Lengkap Estimasi Pajaknya
-
Bupati Pati Bisa Susul Nasib Tragis Aceng Fikri? Sejarah Buktikan DPRD Pernah Menang
Terkini
-
Rusak Pesta Rakyat, Ini 4 Fakta Aksi Copet Berseragam Pramuka di Bogor
-
Pesta Rakyat Kirab Merah Putih Bogor Tercoreng, Komplotan Copet Berseragam Pramuka Beraksi
-
Kirab Bendera 600 Meter dan Pesta Kuliner Gratis 11.111 Porsi Siap Guncang Pakansari Bogor Besok
-
Mengenal Apa Itu Huawei Garansi Resmi Indonesia
-
Polres Bogor Gelar Pangan Murah 5 Hari, Beras 5 Kg Cuma Rp55 Ribu, Ada Sayuran Gratis Pula!