SuaraBogor.id - Bupati Bogor Rudy Susmanto melantik sebanyak 329 kepala sekolah jenjang SD dan SMP di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, Rabu (28/5).
Dalam sambutannya, Rudy berpesan agar para kepala sekolah mendidik anak-anak Kabupaten Bogor dengan penuh hati dan keikhlasan.
Rudy menyampaikan bahwa pelantikan ini merupakan bentuk kepercayaan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor kepada para guru terbaik untuk menempati jabatan kepala sekolah.
Menurutnya, peran kepala sekolah sangat penting dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Orang tua setiap hari menitipkan anak-anaknya untuk dididik. Saya berpesan, didiklah mereka dengan hati, seolah mendidik anak-anak kita sendiri," ujar Rudy.
Ia juga menyoroti pentingnya akses pendidikan yang layak bagi seluruh anak-anak di Kabupaten Bogor. Rudy optimistis, di bawah kepemimpinan kepala sekolah yang baru, dunia pendidikan di Kabupaten Bogor akan mengalami kemajuan signifikan.
"Kami sangat terbuka. Silakan perjuangkan sekolah masing-masing untuk mendapatkan dukungan pembangunan infrastruktur terbaik. Kami berkomitmen melakukan transformasi demi peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Bogor," tegasnya.
Mengakhiri sambutannya, Rudy mengucapkan selamat bertugas kepada para kepala sekolah yang baru dilantik.
Ia berharap para pendidik dapat mendidik dengan ikhlas demi mencetak generasi berprestasi yang mampu membangun Kabupaten Bogor dan Indonesia di masa depan.
Baca Juga: Inovasi Desain Rumah Huni: Menggabungkan Estetika, Fungsi, dan Keberlanjutan dalam Arsitektur Modern
Perjalanan sejarah Kabupaten Bogor memiliki keterkaitan yang erat dengan zaman kerajaan yang pernah memerintah di wilayah tersebut.
Pada 4 abad sebelumnya, Sri Baduga Maharaja dikenal sebagai raja yang mengawali zaman Kerajaan Pajajaran, raja tersebut terkenal dengan ajaran dari leluhur yang dijunjung tinggi yang mengejar kesejahteraan.
Sejak saat itu secara berturut-turut tercatat dalam sejarah adanya kerajaan-kerajaan yang pernah berkuasa di wilayah tersebut, yaitu:
Kerajaan Tarumanagara, diperintah oleh 12 orang raja. Berkuasa sejak tahun 358 sampai dengan tahun 669.
Kerajaan Galuh, diperintah oleh 14 raja. Berkuasa sejak 516 hingga tahun 852.
Berita Terkait
-
Inovasi Desain Rumah Huni: Menggabungkan Estetika, Fungsi, dan Keberlanjutan dalam Arsitektur Modern
-
Rumah Aman Bak Hotel Bintang 5 Hadir di Bogor: Gratis untuk Korban KDRT dan Kekerasan Anak
-
Peluang Emas! Lulusan BLK Bogor Bakal Kerja di Jepang
-
Resmi! Empat RSUD di Kabupaten Bogor Berganti Nama Baru, Cek Daftarnya di Sini
-
Bursa Hewan Qurban 2025 Resmi Dibuka, Cari Hewan Terbaikmu di Sini
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Ini 5 Poin Terkini yang Bikin Geleng-Geleng Kepala Kasus Ibu Tiri Bunuh Anak di Bojonggede
-
Ibu Tiri Pembunuh Bocah 6 Tahun di Bojonggede Berstatus Ibu Rumah Tangga
-
3 Hari Siksaan Maut! Misteri Kematian MAA Terkuak, Tabir Kekejaman Ibu Tiri Akhirnya Terbuka
-
Luka Parah di Sekujur Tubuh Ungkap Kekejian Penganiayaan Ibu Tiri di Bojonggede
-
Pengakuan Keji Ibu Tiri, Siksa Anak 3 Hari Sampai Mati di Griya Citayam Bojonggede