SuaraBogor.id - Bencana alam terjadi di sejumlah kecamatan Kabupaten Bogor, Jawa Barat imbas intensitas curah hujan yang turutn sejak Kamis hingga sekarang Selasa 8 Juli 2025.
Saat ini Bupati Bogor Rudy Susmanto menyusun strategi percepatan penanganan banjir dan tanah longsor yang melanda wilayah timur daerah itu dengan memimpin langsung rapat bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah serta meninjau sejumlah lokasi terdampak, Selasa, dini hari.
Ia menyatakan langkah percepatan normalisasi saluran air menjadi salah satu fokus utama untuk mengurangi risiko bencana susulan.
Ia juga menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Bogor dalam pemulihan pasca-bencana bagi warga terdampak.
Baca Juga: Polisi Bongkar Pabrik Miras Rumahan, Modus Penjualan Online Via Ojol Terungkap
“Langkah ini wujud komitmen untuk mempercepat penanganan banjir dan tanah longsor. Kami juga berupaya semaksimal mungkin agar penanganan pasca-bencana kepada para korban segera terealisasi,” katanya.
Banjir dan longsor di Kabupaten Bogor terjadi sejak Minggu (6/7) malam akibat hujan deras, sehingga mengakibatkan 18 dari 40 kecamatan di Kabupaten Bogor terdampak.
Terbaru, banjir melanda tiga kecamatan pada Senin (7/7) malam, yakni Klapanunggal, Jonggol, dan Cileungsi, menyebabkan 1.312 warga mengungsi dan layanan Rumah Sakit Permata Jonggol terganggu.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bogor Ade Hasrat menjelaskan banjir dipicu meluapnya Kali Cibarengkok dan Kali Cikarang.
“Dampak paling besar terjadi di Desa Cikahuripan, Kecamatan Klapanunggal, dengan 1.300 rumah terdampak dan 1.312 jiwa mengungsi,” ujarnya.
Baca Juga: Banjir Menerjang Cikahuripan Klapanunggal: 2.238 Warga Mengungsi, Ratusan Rumah Terendam
Para pengungsi tersebar di delapan lokasi, seperti Kantor Desa, Kantor RW, Masjid As-Saad, Blok C Extension, serta rumah warga. Ketinggian air saat kejadian mencapai 50–100 cm dan merendam fasilitas umum seperti Masjid Al-Muhajirin.
Di Blok A hingga Z Desa Cikahuripan, sebanyak 230 rumah kembali terendam banjir hingga 120 cm. Satu warga sakit dievakuasi ke puskesmas, sementara sebagian lainnya mengungsi ke Masjid Jami Al-Hikmah.
Di Kecamatan Jonggol, lantai 1 RS Permata tergenang air setinggi 20 cm, memaksa evakuasi 16 pasien ke lantai dua. Air juga menggenangi halaman dan parkiran rumah sakit hingga 70 cm, serta menutup sebagian Jalan Raya Jonggol–Cileungsi.
Di Desa Jatisari, Kecamatan Cileungsi, sekitar 50 rumah di Blok B1, B3, dan B4 terdampak banjir. Sebanyak 50 kepala keluarga atau 170 jiwa mengungsi ke rumah tetangga dan aula lingkungan komplek.
Ade menyebut genangan air mulai surut sejak dini hari.
“Di beberapa titik, genangan telah menyusut menjadi 20 hingga 30 cm,” katanya.
BPBD Kabupaten Bogor bersama TNI, Polri, perangkat desa, Dinas Sosial, dan relawan telah melakukan kaji cepat, evakuasi warga, pembersihan lumpur, serta distribusi bantuan logistik darurat.
Masyarakat diminta tetap waspada terhadap potensi bencana susulan.
“Perlu perhatian dan penanganan lebih lanjut, terutama di wilayah yang berulang kali terdampak banjir akibat luapan sungai,” kata Ade. [Antara].
Berita Terkait
-
Polisi Bongkar Pabrik Miras Rumahan, Modus Penjualan Online Via Ojol Terungkap
-
Banjir Menerjang Cikahuripan Klapanunggal: 2.238 Warga Mengungsi, Ratusan Rumah Terendam
-
Inilah Detik-detik Dramatis Evakuasi Pasien Saat Banjir Kepung RS Permata Jonggol Bogor
-
Siswi SMP Dirudapaksa Berbulan-bulan, Pelaku Baru Diamankan Setelah Korban Melahirkan
-
Detik-Detik Terakhir Pegawai Kemendagri Sebelum Hilang di Puncak
Tag
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
Pilihan
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
-
Heboh Nasi Kotak Piala Presiden 2025, Netizen Bandingkan Isi Menu MBG ke Jurnalis Inggris
Terkini
-
5 Rekomendasi Sepatu Sekolah SD Murah dan Awet di Bawah Rp200 Ribu, Siap Sambut Tahun Ajaran Baru!
-
Karma Instan! Pemerkosa Siswi SMP di Bogor Kini Rasakan Dinginnya Sel Penjara
-
435 Koperasi Merah Putih di Bogor Siap Beroperasi, Desa Hambalang Jadi Percontohan Nasional
-
Menjelajahi Surga Tersembunyi Sentul: Rekomendasi Wisata Lengkap dari Curug Alami hingga Kafe Hits
-
1.312 Jiwa Mengungsi: Bupati Bogor Gelar Rapat Darurat dan Tinjau Lokasi Banjir Dini Hari