Andi Ahmad S
Selasa, 12 Agustus 2025 | 16:37 WIB
Ilustrasi Bayi Baru Lahir Ditemukan di Semak-semak Bogor [Freefik]

SuaraBogor.id - Suara tangisan lirih yang memecah derasnya hujan membawa sebuah penemuan yang mengguncang nurani sejumlah warga di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Warga Kampung Kelapa, Desa Rawapanjang, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, dibuat kaget luar biasa pada Selasa, 12 Agustus 2025, setelah menemukan sesosok bayi mungil yang diduga sengaja dibuang oleh orang tuanya.

Bayi malang yang diperkirakan baru saja dilahirkan itu ditemukan dalam kondisi yang sangat memprihatinkan, terbungkus rapat dalam tiga lapisan di tengah semak-semak.

Penemuan ini sontak memicu amarah sekaligus iba dari warga dan aparat yang datang ke lokasi.

Kejadian bermula ketika warga mendengar suara tangisan bayi yang samar-samar di antara rintik hujan yang semakin lebat. Penasaran dengan sumber suara, warga memberanikan diri untuk memeriksa area semak-semak yang rimbun di sekitar kampung mereka.

Betapa terkejutnya mereka saat menemukan sebuah bungkusan yang mencurigakan.

Setelah dibuka dengan hati-hati, isinya membuat mereka terhenyak. Di dalamnya, sesosok bayi merah yang masih hidup, kedinginan, dan tak berdaya.

Fakta yang paling membuat miris adalah cara sang bayi dibuang. Pelaku dengan tega membungkus makhluk tak berdosa itu dalam tiga lapisan:

  • Lapisan Pertama: Plastik kresek berwarna merah.
  • Lapisan Kedua: Plastik kresek berwarna hitam.
  • Lapisan Ketiga: Sebuah goodie bag berwarna biru.

Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi masih sangat lemah, bahkan matanya pun belum bisa terbuka sempurna. Ia dibiarkan begitu saja di semak-semak, tanpa belas kasihan, terpapar dinginnya tanah dan guyuran air hujan.

Baca Juga: 5 Fakta di Balik Tragedi Longsor Maut TPAS Galuga Bogor

Laporan dari warga segera ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian. Kapolsek Bojonggede, AKP Abdullah Safiih, mengonfirmasi peristiwa tragis tersebut saat dihubungi oleh wartawan.

"Ada di Rawapanjang," kata AKP Abdullah singkat, membenarkan lokasi penemuan.

Proses evakuasi bayi berlangsung dramatis. Di tengah guyuran hujan dengan intensitas tinggi yang melanda Bojonggede, polisi bersama warga bergegas menyelamatkan bayi tersebut dan segera membawanya untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Prioritas utama adalah memastikan kondisi kesehatan dan keselamatan si bayi.

Saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan penanganan intensif.

"Masih proses penanganan," pungkas Kapolsek.

Load More