Ajat mengapresiasi para pengurus RT dan RW setempat yang mengenakan seragam berbeda, menjadi simbol kerja sama dan solidaritas di tingkat paling bawah.
Ini membuktikan bahwa siskamling di Karangasem Timur bukan lagi sekadar kewajiban jaga malam, melainkan sebuah gerakan sosial berbasis gotong royong dan kepedulian bersama.
Melihat keberhasilan ini, Pemkab Bogor tak tinggal diam. Ajat menegaskan bahwa pemerintah membuka peluang untuk penambahan maupun penyempurnaan sarana poskamling di wilayah lain yang ingin mengadopsi model serupa.
“Kita tidak bisa berdiri sendiri dalam membangun fasilitas tersebut. Ini juga menjadi konsern Bapak Bupati agar semua pihak memperhatikan keamanan masyarakat,” tegas Ajat.
Harapannya jelas model keamanan lingkungan yang terbukti berhasil ini bisa direplikasi di seluruh penjuru Kabupaten Bogor.
“Mudah-mudahan seluruh Kabupaten Bogor memiliki pola pemeliharaan keamanan lingkungan seperti di Karangasem Timur,” ujarnya.
Langkah ini sejalan dengan arahan Bupati Bogor yang sebelumnya telah menerbitkan Surat Edaran Nomor 200.1.1/26-Bakesbangpol.
Surat edaran tersebut berisi beberapa poin penting untuk menjaga kondusifitas wilayah, di antaranya:
- Mengaktifkan kembali siskamling secara terjadwal dengan mengedepankan cara-cara yang humanis.
- Menjaga persatuan dan kesatuan dengan mengedepankan toleransi, tenggang rasa, dan gotong royong.
- Menghindari provokasi, ujaran kebencian, dan berita bohong (hoaks) yang dapat memecah belah.
- Memberikan pelayanan publik yang ramah, cepat, dan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan.
Keberhasilan Desa Karangasem Timur menjadi bukti nyata bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama. Dengan komunikasi yang baik dan semangat gotong royong, lingkungan yang aman dan nyaman bukan lagi sekadar impian.
Baca Juga: Bolos 6 Bulan, Desy Yanthi Utami Masih Ditransfer Gaji dan Tunjangan dari DPRD Kota Bogor
Tag
Berita Terkait
-
Bolos 6 Bulan, Desy Yanthi Utami Masih Ditransfer Gaji dan Tunjangan dari DPRD Kota Bogor
-
Desy Yanthi Utami Anggota DPRD Bogor Bolos 6 Bulan Alasan Sakit, Hartanya Rp2,6 M, Ada Video Liburan
-
Miris, Dikerubungi Lalat di Pinggir Kali Puncak, Bayi Perempuan Ini Bertahan Hidup
-
Dibakar Hidup-Hidup! Tragedi Mengerikan yang Terungkap dari Rekaman CCTV Sebuah Ruko di Ciangsana
-
Kisah Tragis di Balik Dinding Ruko Pecel Lele, Mengapa Remaja 16 Tahun Tega Habisi Keluarganya?
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
Terkini
-
BRI Perkuat Tata Kelola dan Akselerasi Kinerja Tahun 2026
-
Kinerja Solid, BRI Bagikan Dividen Interim 2025
-
Warga Harapanjaya Dapat Banpang, Ketua IPSM Cibinong: Jangan Terlena Bansos, Harus Bangkit
-
Lebih dari 40 Titik Terdampak Bencana di Sumatra Dapat Sentuhan BRI Peduli
-
Avanza Ringsek Terjepit Truk di Jalan Raya Bogor, Sopir Sempat Mencoba Kabur