SuaraBogor.id - Hendak ke rumah pak RW, seorang warga Ciranjang Kabupaten Cianjur menjadi korban begal. Warga Cianjur yang tunarungu itu mengalami luka dibagian kepala bersimbah darah akibat dibacok begal.
Peristiwa warga tunarungu Cianjur dibacok begal, terjadi pada Sabtu (13/2/2021) malam. Akibatnya, korban harus kehilangan motor.
Tunarungu Cianjur yang menjadi korban belag itu bernama Dedi Bahtiat (25), warga Kampung Pasirasem, RT03/18 Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang.
Peristiwa pembegalan warga ini diketahui saat korban mendatangi rumah Ketua RW08, Wowo Anwar dengan kondisi kepala bersimbah darah di kepala bagian belakang.
Baca Juga:Resmi! Polisi Selidiki Pengakuan Janda Cianjur Hamil Tanpa Hubungan Seks
"Waktu itu korban datang ke rumah saya sekitar pukul 22.00 WIB, dia meminta tolong atas kejadian yang menimpa dirinya,” kata Wowo, dikutip Suarabogor.id dari Ayobandung.com - media jaringan - Suara.com, Senin (15/2/2021).
Kondisi korban yang tunarungu menyebabkan sulitannya komunikasi tentang peristiwa yang dialaminya.
"Dedi ini kan tunarungu, saya sendiri kurang memahami bahasa isyarat. Sehingga waktu saya tidak tahu apa yang terjadi," katanya.
Setelah mendapat perawatan medis di Puskesmas Ciranjang, tambah Wowo, kondisi korban sudah tenang akhirnya perlahan bisa dipahami bahasa isyarat yang menyatakan bahwa dirinya korban begal.
Bahkan bisa diketahui, kalau kejadiannya itu diperkirakan di seputaran pintu kereta api sampai dengan jalan Kampung Pasir Kawung atau di lingkungan jalan terminal Pasar Ciranjang.
Baca Juga:Ibu Kandung 'Nyanyi', Begal Pembunuh Sopir Truk di Mesuji Ditangkap
“Korban telah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ciranjang, semoga secepatnya bisa ditangkap,” pungkasnya.