SuaraBogor.id - Sejumlah objek wisata di Cianjur Selatan ditutup sementara, hal tersebut dilakukan seiring dengan meningkatnya jumlah kasus terkonfirmasi positif dan upaya menekan angka penyebaran Covid-19.
"Sejumlah lokasi wisata di kawasan Cianjur bagian selatan ditutup untuk sementara waktu, setelah banyak yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19," Bupati Cianjur Herman Suherman pada wartawan di Pendopo Cianjur, Selasa (29/6/2021).
Sejumlah destinasi wisata yang ditutup tersebut, kata dia, diantaranya wisata pantai yang ada di Kecamatan Cidaun, Sindangbarang dan destinasi lainya yang berada di Cianjur selatan.
"Termasuk untuk destinasi wisata di kawasan Cianjur utara, jika memang ada temuan kasus terkonfirmasi positif Covid-19, kita akan lakukan penutupan," katanya.
Baca Juga:Ruang Isolasi Covid-19 Nyaris Penuh, Bupati Jember Siapkan Tiga Hotel
Ia mengatakan, selain melakukan penutupan destinasi wisata Pemkab Cianjur juga memaksimalkan penyekatan kendaraan dari luar daerah di wilayah tapal batas.
"Penyekatan disejumlah pintu masuk ke Cianjur kita perketat, terutama kendaraan dari luar kota yang berstatus zona merah akan diputar balik apabila tidak menunjukkan dokumen surat keterangan bebas Covid-19," tegasnya.
Ia menambahkan, angka kasus Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir ini mengalami peningkatan. Sehingga dilakukan upaya agar kasus terkonfirmasi positif tidak lagi terjadi.
Penyekatan kendaraan yang dilakukan personil gabungan TNI Polri dan Pemkab Cianjur itu digelar di kawasan Seger Alam, Puncak, Cipanas (Tapal batas Cianjur-Bogor), kawasan Rest Area Haurwangi (Tapal batas dengan Kabupaten Bandung Barat), Cikalongkulon (Tapal batas dengan Jonggol dan Bekasi), dan kawasan Gekbrong (Tapal batas dengan Sukabumi).
Kontributor : Fauzi Noviandi
Baca Juga:Virus Corona Varian Delta Membobol Pertahanan Kota-kota Besar di Australia