SuaraBogor.id - Saat ini pemerintah tengah melakukan percepatan vaksinasi untuk masyarakat. Namun, baru-baru ini Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa tahun ini vaksin masih gratis.
Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, untuk tahun depan atau 2022, vaksin Covid-19 tidak gratis lagi untuk golongan orang tertentu yang dinilai mampu.
Seperti diketahui kata Luhut Binsar Pandjaitan, untuk saat ini vaksinasi Covid-19 diberikan secara gratis untuk seluruh kalangan masyarakat.
![Santri mengikuti vaksinasi massal di Pondok Pesantren Tahfidz Quran (PPTQ) Harun Asy Syafi'i, Yogyakarta, Selasa (31/8/2021). - (SuaraJogja.id/Muhammad Ilham Baktora)](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/08/31/40876-santri-mengikuti-vaksinasi-massal-di-pondok-pesantren-tahfidz-quran-pptq-harun-asy-syafii-jogja.jpg)
Namun, pada tahun 2022 mendatang, masyarakat yang dianggap mampu secara ekonomi tidak bisa lagi menerima vaksin secara gratis.
Adapun keputusan tersebut disampaikan oleh Luhut Binsar Pandjaitan saat membuka Expo Alkes 2021 pada Senin kemarin, 30 Agustus 2021.
Baca Juga:Dokter Tompi Ajak Masyarakat Tidak Pilih-pilih Vaksin Covid-19: Apa yang Ada, Ambil Aja
“Tahun depan kita tidak mau lagi memvaksin orang-orang yang kelas mengengah atas, yang jumlahnya mungkin lebih dari 100 juta,” ujar Luhut, mengutip dari Terkini.id -jaringan Suara.com, Rabu (1/9/2021).
Menurut Luhut, saat ini masyarakat kelas menengah yang disebutnya aman secara ekonomi, yaitu sebanyak 52 juta orang dan ia yakin jumlah itu akan terus berkembang di masa depan.
Sebelum Luhut, Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, juga sempat menyampaikan rencana vaksin mandiri saat rapat dengan Komisi IX DPR RI.
Budi mengatakan bahwa Pemerintah hanya akan membiayai vaksinasi bagi masyarakat tidak mampu.
“Diskusi dengan Bapak Presiden sudah diputuskan oleh beliau bahwa ke depan kemungkinan yang dibayari negara hanya penerima bantuan iuran (PBI) saja,” jelasnya.
Baca Juga:Info Jadwal dan Lokasi Vaksinasi di Malang September 2021, Cek Sasaran dan Syaratnya
Sementara itu, saat ini Pemerintah sedang mengejar target vaksinasi agar mencapai 208,26 juta orang.