Pedagang cilok yang berada di belakang barisan ibu ibu senam tampak kebingungan ketika payung yang menempel pada motornya patah dan rusak terkena derasnya air hujan.
"Lho rusak payunge (lho rusak payungnya)," teriak wanita dalam video lagi.
Abang pedagang cilok pun akhirnya memilih menepi dan membenarkan payungnya.
Pemandangan di kampung tersebut menjadi hidup bak tak ada hujan di depan mereka, anak anak bermain, para ibu berolahraga, dan abang pedagang berusaha.
Baca Juga:Viral, Tangisan TKW Ini Minta Pulang ke Indonesia: Saya Tidak Punya Uang Rp 40 Juta
Postingan ini sontak menuai banyak reaksi warganet.
"Bukan sehat malah sakit kalau hujan hujan, tapi moga sehat selalu kuat ibu ibu," tulis akun @tehraiteh***.
"Semakin deras semakin asik," timpal akun @santot_san***.
"Indung saha atuh eta tehnya gusti ( ibu siapa itu aduh ya Allah)," sahut akun @mommy_e***.
"Bisa dijadikan dasar hukum yang kuat oleh si anak untuk bisa hujan hujanan," kata akun @lesmana_a***.
Baca Juga:Tiga Titik Pohon Tumbang Melanda Agam
"Pantang pulang sebelum selesai lagu," tulis lagi akun @mahardika***.