SuaraBogor.id - Warga Bogor baru-baru ini dihebohkan dengan adanya aksi begal payudara yang dilakukan di Jalan Malabar Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
Pelaku saat ini sudah diamankan Polresta Bogor Kota. Dia diketahui sebelumnya sempat melakukan transaksi dengan pekerja seks komersial (PSK), namun batal.
Alhasil, pelaku yang bernama Pius Satrio Pradipto (27) nekat meremas dada A. Atas perbuatannya, dia kini harus meringkuk di balik jeruji setelah tertangkap warga.
Kabag Log Polresta Bogor Kota, Kompol Pahyuni mengatakan, sebelum berpapasan dengan korban A dan temannya N di Jalan Malabar, pelaku sedianya akan bertemu dengan PSK yang sudah dipesannya melalui aplikasi online atau Open Booking Online (open BO) untuk melampiaskan nafsunya.
Baca Juga:Prasasti Alun-alun Kota Bogor Salah Penulisan, Tokoh Masyarakat Minta Bima Copot Kadis
Bahkan untuk memuluskan niatannya itu, tersangka sebelumnya sempat mengantarkan anaknya ke rumah orang tuanya di Bogor untuk dititipkan.
“Setelah itu pelaku memesan wanita pemuas nafsu melalui salah satu aplikasi online atau open BO lewat chat, tapi katanya salah sasaran atau gagal," katanya warrawan, Selasa (22/12/2021).
Diduga gagal menyalurkan nafsunya lewat open BO, pelaku pun mencari pelampiasan dengan meremas payudara korban saat melintas di Jalan Malabar, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
"Intinya kasus begal payudara ini sedang didalami petugas, untuk dilakukan penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut," ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, jajaran Polresta Bogor Kota berhasil mengamankan seorang pelaku begal payudara, bernama Pius Satrio Pradipto (27) di Jalan Malabar, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor pada Senin 20 Desember 2021 setar pukul 22.45 WIB. Saat itu korban berinisial A bersama rekannya N sedang berjalan kaki hendak pulang ke rumah selepas kerja.
Baca Juga:Kakek Ini Teriak Luapkan Amarah di Tengah Banjir Cijayanti Bogor
Saat berjalan kaki bersama temannya, dari arah berlawanan muncul sepeda motor yang dikendarai pelaku. Lantaran kondisi Jalan Malabar yang sempit, korban dan rekannya pun mesti mengalah untuk mempersilahkan motor yang dikendarai pelaku melintas.
Namun saat berpapasan pelaku justru meremas dada A dan langsung melarikan diri menggunakan sepeda motornya. Sementara korban dan temannya berteriak meminta tolong kepada masyarakat.
Mendengar teriakkan dari korban dan temannya, warga sekitar yang mendengar teriakan itu langsung bergegas mengejar pelaku. Hingga akhirnya pelaku berhasil ditangkap oleh warga sekitar.
Dari tangan pelaku polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti. Berupa satu buah tas selempang warna hitam, lima buah kondom, dua bungkus tisu magic dan satu unit sepeda motor Honda Beat Warna Putih Nopol B-4134-FP