SuaraBogor.id - Dinas Kesehatan Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta menjelaskan riwayat perjalanan pasien Covid-19 varian omicron yang sudah dikabarkan sembuh.
Kepala Dinas Kesehatan Gunung Kidul Dewi Irawaty mengatakan, pasien Covid-19 varian omicron tersebut mendapatkan gejala usai pulang dari wilayah Bogor, Jawa Barat.
Saat ini dinyatakan sudah sembuh, namun masih menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing karena menunggu hasil tes Whole Genome Squencing (WGS).
"Namun, empat orang tersebut belum diperbolehkan beraktivitas di luar rumah. Kami masih menunggu hasil tes WGS guna memastikan variannya," kata Dewi.
Baca Juga:Masa Karantina Warga Kontak Erat Pasien COVID-19 Dipotong Jadi 7 Hari
Ia mengatakan empat pasien yang menjadi kasus pertama probable Omicron saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Mereka merupakan warga Desa Banaran, Kecamatan Playen. Sebelumnya mereka menjalani perawatan di RSUD Wonosari. Setelah dinyatakan sembuh, mereka diperbolehkan pulang.
"Tinggal isolasi mandiri di rumah bersama anggota keluarga yang terkonfirmasi positif, namun tanpa gejala. Mereka juga masih dipantau terus oleh petugas Puskesmas Playen," katanya.
Sebelumnya, Dukuh Banaran, kata Ari, mengutarakan empat warga dari satu keluarga tersebut sebelumnya sempat berkunjung ke Bogor, Jawa Barat. Mereka menengok saudara yang pulang dari luar negeri.
"Setelah dari Bogor diantara mereka muncul gejala, lalu periksa ke rumah sakit dan positif COVID-19," katanya. [Antara]
Baca Juga:Kasus Covid-19 Merangkak Naik, Gugus Tugas Kulon Progo Minta Masyarakat Tetap Disiplin Prokes