Artinya, Dan apabila dikatakan kepada mereka, “Infakkanlah sebagian rezeki yang diberikan Allah kepadamu,” orang-orang yang kafir itu berkata kepada orang-orang yang beriman, “Apakah pantas kami memberi makan kepada orang-orang yang jika Allah menghendaki Dia akan memberinya makan? Kamu benar-benar dalam kesesatan yang nyata.”
48. wa yaqlna mat hal-wa'du ing kuntum diqn
Artinya, Dan mereka (orang-orang kafir) berkata, “Kapan janji (hari berbangkit) itu (terjadi) jika kamu orang yang benar?”
49. m yanurna ill aiataw widatan ta`khuuhum wa hum yakhiimn
Baca Juga:Keutamaan Membaca Surah Al Kahfi Hari Jumat, Rasulullah SAW Anjurkan Juga Dibaca saat Malam Jumat
Artinya, Mereka hanya menunggu satu teriakan, yang akan membinasakan mereka ketika mereka sedang bertengkar.
50. fa l yasta'na tauiyataw wa l il ahlihim yarji'n
Artinya, Sehingga mereka tidak mampu membuat suatu wasiat dan mereka (juga) tidak dapat kembali kepada keluarganya.
51. wa nufikha fi-ri fa i hum minal-ajdi il rabbihim yansiln
Artinya, Lalu ditiuplah sangkakala, maka seketika itu mereka keluar dari kuburnya (dalam keadaan hidup), menuju kepada Tuhannya.
52. ql y wailan mam ba'aan mim marqadin h m wa'adar-ramnu wa adaqal-mursaln
Artinya, Mereka berkata, “Celakalah kami! Siapakah yang membangkitkan kami dari tempat tidur kami (kubur)?” Inilah yang dijanjikan (Allah) Yang Maha Pengasih dan benarlah rasul-rasul(-Nya).
53. ing knat ill aiataw widatan fa i hum jam'ul ladain muarn
Artinya, Teriakan itu hanya sekali saja, maka seketika itu mereka semua dihadapkan kepada Kami (untuk dihisab).
54. fal-yauma l tulamu nafsun syai`aw wa l tujzauna ill m kuntum ta'maln
Artinya, Maka pada hari itu seseorang tidak akan dirugikan sedikit pun dan kamu tidak akan diberi balasan, kecuali sesuai dengan apa yang telah kamu kerjakan.