Habib Bahar Sebut Ulama Penjilat Kera-kera Bersorban, Singgung Kedekatan dengan Pejabat

Habib Bahar menegaskan jika ulama dan habib yang mendekati pejabat untuk mencari harta mereka adalah kera-kera bersorban.

Hairul Alwan
Minggu, 20 Maret 2022 | 06:25 WIB
Habib Bahar Sebut Ulama Penjilat Kera-kera Bersorban, Singgung Kedekatan dengan Pejabat
Habib Bahar bin Smith. [facebook]

SuaraBogor.id - Video Habib Bahar bin Smith menyinggung ulama penjilat pemerintah baru-baru ini kembali beredar di media sosial. Habib Bahar bahkan menyebut mereka dengan sebutan kera-kera bersorban.

Menurut Habib Bahar, habib dan ulama diperbolehkan mendekati pemerintah namun untuk memberi nasihat kepada mereka. Ia kembali menegaskan jika ulama dan habib yang mendekati pejabat untuk mencari harta mereka adalah kera-kera bersorban.

Bahar Bin Smith mengungkapkan hal tersebut dalam salah satu ceramahnya. Dengan lantang ia memberi peringatan kepada para tokoh agama agar tidak menjadi penjilat para pejabat seperti dalam video yang diunggah chanel Youtube Teuku Safan, Sabtu (19/3/2022).

“Ulama dekat dengan pejabat tidak apa-apa, gak apa-apa, tapi untuk menasihati mereka!,” ujarnya Habib Bahar bin Smith.

Baca Juga:Singgung Ulama dan Habib Dekat dengan Pejabat, Habib Bahar Sebut Ulama Penjilat Kera-kera Bersorban

“Untuk memberikan petunjuk kepada mereka, jelaskan mereka, jelaskan yang hak itu apa yang batil itu apa,” ungkapnya.

“Bukan dekat sama pejabat untuk cari dunia, untuk jualan agama, itu namanya kera-kera bersorban!,” tegas pria yang kerap disapa Habib Bule ini

“Kalau ada ulama kaya gitu panggil mereka, hey kiyai monyet!,” ujarnya.

“Hey guru monyet! ada habib begitu, hey habib monyet!,” ujar Habib Bahar.

Lebih lanjut, Habib Bahar bin Smith menuturkan, boleh mendekati pejabat untuk memberikan nasihat, bahkan ia menceritakan pernah ada habib yang mencium kaki sultan untuk kemaslahatan umat.

Baca Juga:Ulama kharismatik Ini Desak Polisi Selidiki Pendeta Saifuddin Ibrahim, Anggap Memecah Belah Umat

“Deket pejabat gak apa-apa, bahkan dalam sejarah diceritakan oleh Habib Ahmad, bahwasanya Habib Abdullah Al-Idrus beliau pernah mencium kakinya sultan untuk maslahat umat,” pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini