Makna Surah Al Imran Ayat 1-10, Surah yang Menjadi Obat Berbagai Penyakit

Membaca surah tersebut dengan tekun dapat mendatangkan sejumlah keutamaan selama hidup di dunia.

Dany Garjito
Kamis, 14 April 2022 | 15:57 WIB
Makna Surah Al Imran Ayat 1-10, Surah yang Menjadi Obat Berbagai Penyakit

SuaraBogor.id - Surah Al Imran adalah surah dengan urutan ketiga dalam Alquran. Surah yang terdiri dari 200 ayat ini turun di Kota Madinah dan termasuk dalam golongan surah Madaniyyah. Al Imran berisi tentang kisah keluarga Ali Imran serta sejumlah hukum syariat Islam. Membaca surah tersebut dengan tekun dapat mendatangkan sejumlah keutamaan selama hidup di dunia. Salah satunya yakni disifati seperti orang kaya dan seperti orang yang sedang berhias bagi para perempuan (HR. Ad-Darimi No. 3261),

Membaca surah ayat terakhir Al Imran pada malam hari juga dapat mendatangkan mendapat pahala sangat besar. Hal itu pun dicontohkan Nabi Muhammad. Selain itu, membaca surah Al Imran juga dapat memberikan kesembuhan atas izin Allah. Tak heran jika Surah Al Imran dijuluki sebagai obat berbagai macam penyakit. Pahala yang tak henti mengalir juga bisa didapatkan saat membaca surah tersebut di hari Jumat. HR. Ad-Darimi No. 3263 menyebutkan para Malaikat akan mendoakan siapa saja yang membaca surat Ali Imran hingga menjelang malam hari. Berikut ini bacaan latin Surah Al Imran ayat 1-10 berikut maknanya:

1.       Alif Lam Mim.

2.       Allhu l ilha ill huwal-ayyul-qayym

Baca Juga:Ibadah Jalan Meski Sedang Jualan, Pedagang Es Krim Terekam Baca Alquran Sambil Menunggu Pelanggan

Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mahahidup, Yang terus-menerus mengurus (makhluk-Nya).

3.       Nazzala 'alaikal-kitba bil-aqqi muaddiqal lim baina yadaihi wa anzalat-taurta wal-injl

Dia menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad) yang mengandung kebenaran, membenarkan (kitab-kitab) sebelumnya, dan menurunkan Taurat dan Injil,

4.       Ming qablu hudal lin-nsi wa anzalal-furqn, innallana kafar bi`ytillhi lahum 'abun syadd, wallhu 'azzun untiqm

Sebelumnya, sebagai petunjuk bagi manusia, dan Dia menurunkan Al-Furqan. Sungguh, orang-orang yang ingkar terhadap ayat-ayat Allah akan memperoleh azab yang berat. Allah Mahaperkasa lagi mempunyai hukuman.

Baca Juga:Terlahir Islam, Maia Estianty Minder Lihat Angelina Sondakh Khatam Al-Quran

5.       Innallha l yakhf 'alaihi syai`un fil-ari wa l fis-sam`

Bagi Allah tidak ada sesuatu pun yang tersembunyi di bumi dan di langit.

6.       Huwalla yuawwirukum fil-ar-mi kaifa yasy`, l ilha ill huwal-'azzul-akm

Dialah yang membentuk kamu dalam rahim menurut yang Dia kehendaki. Tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana.

7.       Huwalla anzala 'alaikal-kitba min-hu ytum mukamtun hunna ummul-kitbi wa ukharu mutasybiht, fa ammallana f qulbihim zaigun fayattabi'na m tasybaha min-hubtig`al-fitnati wabtig`a ta`wlih, wa m ya'lamu ta`wlah illallh, war-rsikhna fil-'ilmi yaqlna mann bih kullum min 'indi rabbin, wa m yaakkaru ill ulul-albb

Dialah yang menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad). Di antaranya ada ayat-ayat yang muhkamat, itulah pokok-pokok Kitab (Al-Qur'an) dan yang lain mutasyabihat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong pada kesesatan, mereka mengikuti yang mutasyabihat untuk mencari-cari fitnah dan untuk mencari-cari takwilnya, padahal tidak ada yang mengetahui takwilnya kecuali Allah. Dan orang-orang yang ilmunya mendalam berkata, “Kami beriman kepadanya (Al-Qur'an), semuanya dari sisi Tuhan kami.” Tidak ada yang dapat mengambil pelajaran kecuali orang yang berakal.

8.       Rabban l tuzig qulban ba'da i hadaitan wa hab lan mil ladungka ramah, innaka antal-wahhb

(Mereka berdoa), “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau condongkan hati kami kepada kesesatan setelah Engkau berikan petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu, sesungguhnya Engkau Maha Pemberi.”

9.       Rabban innaka jmi'un-nsi liyaumil l raiba fh, innallha l yukhliful-m'd

“Ya Tuhan kami, Engkaulah yang mengumpulkan manusia pada hari yang tidak ada keraguan padanya.” Sungguh, Allah tidak menyalahi janji.

10.   Innallana kafar lan tugniya 'an-hum amwluhum wa l aulduhum minallhi syai`, wa ul`ika hum waqdun-nr

Sesungguhnya orang-orang yang kafir, bagi mereka tidak akan berguna sedikit pun harta benda dan anak-anak mereka terhadap (azab) Allah. Dan mereka itu (menjadi) bahan bakar api neraka.

Keutamaan 10 Ayat Terakhir

Bukhori 183 dan Muslim 763, dari Ibnu ‘Abbas meriwayatkan Nabi Muhammad pernah terbangun menjelang tengah malam kemudian membaca 10 ayat terakhir surah Al Imran, kemudian melanjutkan berwudhu dan melaksanakan salat malam. Hal ini kemudian mendasari adanya anjuran sunnah untuk membaca surah Al Imran bagi seluruh umat Muslim. Diriwayatkan sebuah hadis sahih (HR Imam Darimi), membaca 10 ayat terakhir surah Al Imran akan mendapatkan ganjaran sama seperti pahala qiyamul lail semalam penuh. Pahala tersebut dapat membuat memudahkan jalan umat untuk menggapai surga-Nya.

Itu dia bacaan latin Surah Al Imran ayat 1-10 berikut makna dan keutamaannya. Meskipun amalan membaca Surah Al Imran pada tengah malam adalah Sunnah, tak ada salahnya untuk diamalkan setiap hari untuk mencari ridha Allah semata.

Kontributor : Alan Aliarcham

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak