Sebut Pawai Tahun Baru Islam Tak Berfaedah, Pria di Depok Minta Maaf Usai Digerudug Warga

Pria di Depok minta maaf karena telah menganggap pawai keliling Tahun Baru Islam tak berfaedah.

Galih Prasetyo | Sekar Anindyah Lamase
Rabu, 03 Agustus 2022 | 19:46 WIB
Sebut Pawai Tahun Baru Islam Tak Berfaedah, Pria di Depok Minta Maaf Usai Digerudug Warga
Pria sebut pawai keliling Tahun Baru Islam tak berfaedah minta maaf. (TikTok/infodepok)

SuaraBogor.id - Seroang pria yang tinggal di Depok, Jawa Barat membuat geram warga usai menganggap kegiatan pawai keliling Tahun Baru Islam tak berfaedah.

Hal itu viral dan diketahui dari unggahan akun @infodepok di jejaring media sosial TikTok.

Pria itu diketahui mengunggah cerita atau story di Instagram miliknya yang menyebut pawai keliling membuat ribut dan tak berfaedah.

"Orang-orang dzalim. Malam-malam ngeribut nggak ada faedah entah dalil mana yang bilang ini ibadah," tulis si pria dalam unggahan cerita atau story di Instagram miliknya.

Baca Juga:Kocak! Ortu Pengantin Nyengir usai Jatuh ke Bawah Panggung, Hadirin Akad Nikah Tertawa Ngakak sampai Batuk

Tak hanya itu, dia juga mengatakan bahwa kegiatan pawai keliling Tahun Baru Islam yang dilakukan warga sekitar telah menganggu kenyamanan, terutama hewan peliharaannya.

"Entah berapa anak kecil, orang tua, orang sakit atau hewan yang kenyamanannya terganggu karena keegoisan mereka ini. Dan ini udah rombongan keenam! Jahanam! kucing-kucing kami yang stress mendengar keributann unfaedah ini," sambungnya.

Perkataan dalam unggahan itu dikabarkan sontak membuat warga sekitar yang melakukan pawai keliling marah.

Menurut keterangan, warga pun menggerudug pria tersebut di rumahnya.

"Saat warga geruduk datangi rumah seorang warga Sawangan di Jl. Abdul Wahab Gg. Mardhotilah yang sudah menyinggung terkait ucapannya tentang pawai keliling Tahun Baru Islam," tulis @infodepok.

Baca Juga:Momen Wali Kota Bogor Bima Arya Gombalin Cewek di Hadapan Yane, Publik: Siap-siap Diamuk Istri Pas Pulang Dinas

Rekaman video itu memperlihatkan pria tersebut berdiri di teras rumahnya, sedangkan warga tampak ramai berkerumun datang di luar pagar sambil berteriak riuh.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak