"Taunya tadi pagi, pas sudah kesini (Pakansari) saya dari Bandung, jadi sudah terlanjur,", kata Tatang kepada Suarabogor.id, Senin (3/10/2022).
Ia mengaku kecewa menerima kabar tersebut. Sebab, menjual Jersey saat pertandingan adalah satu-satunya cara ia mengais rezeki.
"Kesal, kecewa, jauh-jauh dari Bandung. Ongkos dan tenaga habis. Mudah-mudahan ada yang beli aja, tinggal nunggu yang lewat bukan dari supporter," ungkapnya.
Kata Tatang, dalam satu pertandingan, dirinya tak kurang dari Rp4 juta mendapatkan omset dari penjualan Jersey itu.
"Kemarin di Pakansari saat Indonesia vs Curacao, omset Rp4 sampai Rp5 juta. Kalau disetop gini, ya gimana, saya nganggur," paparnya.
Kontributor: Egi Abdul Mugni