Diresmikan Budi Karya Sumadi, Biskita Trans Depok Bakal Terhubung ke Stasiun LRT

Pengoperasian Biskita Trans Depok itu bahkan diresmikan langsung oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi di Stasiun LRT Harjamukti, Kota Depok, Jawa Barat.

Hairul Alwan
Senin, 15 Juli 2024 | 08:44 WIB
Diresmikan Budi Karya Sumadi, Biskita Trans Depok Bakal Terhubung ke Stasiun LRT
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) dan Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono saat launcing Biskita di Stasiun LRT Harjamukti Depok, Jawa Barat. [ANTARA/Feru Lantara]

SuaraBogor.id - Biskita Trans Depok bakal menghubungkan Pusat Kota Depok ke Stasiun Lintas Rel Terpadu (LRT) Harjamukti. Diketahui, bus pengumpan (feeder) itu mulai beroperasi pada Minggu (14/7/2024) kemarin.

Pengoperasian Biskita Trans Depok itu bahkan diresmikan langsung oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi di Stasiun LRT Harjamukti, Kota Depok, Jawa Barat, kemarin.

"Biskita ini bisa dikembangkan oleh Pemerintah Kota Depok sehingga bisa meningkatkan pengguna LRT di wilayah kota tersebut," kata Budi Karya Sumadi dikutip dari Antara.

Menhub mengungkapkan keberadaan LRT dan Biskita Trans Depok bisa mengurangi kemacetan dan mengangkut ribuan warga yang beraktifitas.

Baca Juga:TPA Cipayung Kembali Beroperasi, Petugas Ungkap Penyebab Longsor dan Solusi Jangka Panjang

"Perumpamaan ini mampu mengurangi kemacetan dan beberapa ribu orang bisa diangkut dengan moda transportasi ini," kata Budi.

Kata Budi, pemerintah pusat telah menyediakan program Buy The Service (BTS). Karenanya, ia meminta pemerintah daerah dan pihak swasta bisa membantu untuk transportasi di daerah sebagai feeder LRT.

"Transportasi antarmoda ini harus diutamakan dan diurus secara serius. Oleh karena pemerintah pusat menyediakan yang namanya BTS artinya pemerintah memberi peluang swasta untuk menghubungkan beberapa titik transportasi dalam hal ini LRT," paparnya.

"BTS ini menjadi suatu program dan juga program daerah. Saya menjelaskan bahwa catatan kami ada beberapa provinsi yang sudah mengalokasikan dari APBD seperti Banten, Semarang, Bali dan Banjarmasin. Saya yakin bahwa Bogor, Depok, Bekasi, mampu mengalokasikan APBD untuk Biskita yaitu feeder LRT satu, dua , dan tiga," kata Budi.

Budi menambahkan LRT yang telah dibangun adalah bentuk angkutan massal sehingga banyak warga antusias menggunakan transportasi.

Baca Juga:Dua Tersangka Korupsi Gedung UPN Veteran Jakarta Segera Diadili, Enam Jaksa 'Bertangan Dingin' Ditunjuk

Contohnya kata dia, LRT dari Stasiun Harjamukti ke Dukuh Atas dan juga dari Stasiun LRT di Bekasi.

"Saya bicara LRT sebagai angkutan massal. Dari Harjamukti ke Dukuh Atas dan dari Bekasi juga. Tingkat LRT membaik. Sisi lain juga banyak membantu masyarakat," katanya.

Lebih lanjut Budi mengimbau pemerintah daerah untuk bisa mengalokasikan dana untuk mendukung moda LRT.

"Ini kegiatan bersama bukan pemerintah pusat saja tapi ini kewajiban. Ini kita bersama pemda me-launching Biskita Trans Depok akan lebih keren jumlahnya nambah warga Depok tidak usah naik motor untuk berpergian," kata Budi.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono mengucapkan terimakasih banyak atas bantuan Biskita Trans Depok beroperasi di kota tersebut.

Terkait pemerintah daerah membantu APBD untuk feeder LRT sambung Imam, pemerintah kota Depok siap melakukannya.

"Terimakasih Pak Menhub telah memberikan bantuan. Biskita Trans Depok yang diberikan oleh pihak kementerian. Pemerintah Kota Depok siap mengalokasikan APBD di tahun 2025," kata Imam. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini