SuaraBogor.id - Dalam rangka menyambut kepemimpinan baru Bupati dan Wakil Bupati Bogor periode 2025-2030, Rudy Susmanto dan Ade Ruhandi, Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Bogor menghadirkan Gerakan Pangan Murah dengan menyediakan 20 ton bahan pokok bersubsidi.
Plt. Kepala DKP Kabupaten Bogor, Bambam Setia Aji, menyampaikan bahwa kegiatan ini berlangsung di Taman Pemuda, Jalan Segar, Komplek Pemda Cibinong, Kamis (13/2), mulai pukul 08.00 WIB dan berlanjut hingga sore selama stok masih tersedia. Kegiatan ini juga bertepatan dengan kedatangan bupati dan wakil bupati dari pelantikan di Istana Negara, Jakarta.
"Program ini bertujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan dengan harga lebih terjangkau, sekaligus menjaga stabilitas pasokan dan harga di pasaran," ujar Bambam.
Berbagai kebutuhan pokok ditawarkan dengan harga lebih rendah dibandingkan harga pasar, di antaranya:
Baca Juga:Rudy Susmanto dan Jaro Ade Dilantik Jadi Bupati dan Wakil Bupati Bogor
- Beras medium 5 kg dari Rp65 ribu menjadi Rp40 ribu
- Minyak goreng dari Rp19.500 per liter menjadi Rp13.500
- Telur ayam ras dari Rp27 ribu per kilogram menjadi Rp22 ribu
- Daging sapi dari Rp125 ribu per kilogram menjadi Rp109 ribu
- Daging ayam ras dari Rp37 ribu per ekor menjadi Rp26 ribu
- Gula pasir dari Rp18.500 per kilogram menjadi Rp13.500
Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Pemkab Bogor, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Bogor, serta Bank BJB. Untuk memastikan distribusi merata, setiap warga hanya diperbolehkan membeli maksimal dua jenis barang dan diwajibkan membawa kantong belanja sendiri.
Dengan adanya Gerakan Pangan Murah ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah mengakses bahan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau di tengah dinamika ekonomi yang ada.