Mobil bekas banjir bisa memiliki kontaminasi air pada oli mesin atau cairan transmisi.
Anda bisa melakukan pemeriksaan sederhana:
- Cabut stik oli dan periksa warna oli.
- Jika oli tampak seperti cokelat susu atau berbuih, itu pertanda air tercampur dalam oli.
Baca Juga:5 Rekomendasi Mobil Bekas di Bawah 35 Juta Juni 2025: Murah, Irit, dan Cocok untuk Harian
- Periksa juga apakah cairan transmisi berwarna jernih merah muda atau justru keruh.
Campuran air dalam oli bisa menandakan mobil pernah terendam cukup tinggi, bahkan hingga menenggelamkan ruang mesin.
9. Harga Terlalu Murah
Waspadalah jika Anda menemukan mobil dengan harga jauh di bawah pasaran untuk tipe dan tahun yang sama.
Penjual mungkin mencoba menarik pembeli cepat sebelum kerusakan tersembunyi muncul.
Baca Juga:Horor di Exit Tol Sentul Bogor, Mobil Ringsek Tak Berbentuk
Bandingkan harga mobil tersebut dengan mobil serupa di platform jual beli online. Jika terlalu jomplang, jangan langsung tergiur.
Lakukan pemeriksaan lebih mendalam atau bawa ke bengkel terpercaya.
10. Gunakan Jasa Inspeksi Profesional
Jika Anda kurang paham soal mobil, sebaiknya gunakan jasa inspeksi mobil bekas profesional.
Beberapa platform jual beli mobil atau bengkel menyediakan layanan ini, termasuk:
- Pemeriksaan bodi dan rangka.