SuaraBogor.id - Surah Al-Baqarah mempunyai keutamaan yang cukup mendalam bagi umat Muslim, apalagi surah Al-Baqarah ini sering dibacakan setiap tahlilan orang meninggal dunia, pun juga setiap waktu ketika beribadah.
Surah Al-Baqarah merupakan surah ke-2 yang ada di dalam Al Quran. Surah yang turun di Madinah.
Berikut adalah Surah Al-Baqarah ayat 1–5 dalam teks Arab, latin, dan terjemahan lengkap dalam Bahasa Indonesia.
(Perlu diketahui, Surah Al-Baqarah sangat panjang—286 ayat—jadi saya tampilkan lima ayat pertama terlebih dahulu. Kamu bisa minta kelanjutannya kapan saja.)
Baca Juga:Status KLB Dicabut, 94 Korban Keracunan Cipaku Sembuh, Penyelidikan Tetap Berlangsung
Surah Al-Baqarah (البقرة) Ayat 1–5
Arab:
الٓمّٓ
ذَٰلِكَ ٱلۡكِتَٰبُ لَا رَيۡبَۖ فِيهِۛ هُدٗى لِّلۡمُتَّقِينَ
ٱلَّذِينَ يُؤۡمِنُونَ بِٱلۡغَيۡبِ وَيُقِيمُونَ ٱلصَّلَوٰةَ وَمِمَّا رَزَقۡنَٰهُمۡ يُنفِقُونَ
وَٱلَّذِينَ يُؤۡمِنُونَ بِمَآ أُنزِلَ إِلَيۡكَ وَمَآ أُنزِلَ مِن قَبۡلِكَۖ وَبِٱلۡأٓخِرَةِ هُمۡ يُوقِنُونَ
Baca Juga:Haul Berujung Maut, 93 Warga Cipaku Keracunan Makanan, Polisi Selidiki Dugaan Kelalaian
أُوْلَٰٓئِكَ عَلَىٰ هُدٗى مِّن رَّبِّهِمۡۖ وَأُوْلَٰٓئِكَ هُمُ ٱلۡمُفۡلِحُونَ
Latin (Transliterasi):
Alif lām mīm.
Żālika al-kitābu lā raiba fīh, hudan lil-muttaqīn.
Allażīna yu’minụna bil-gaib(i), wa yuqīmụnaṣ-ṣalāh, wa mimmā razaqnākum yunfiqụn.
Wallażīna yu’minụna bimā unzila ilaika wa mā unzila min qablika, wa bil-ākhirati hum yụqinụn.
Ūlāika 'alā hudam mir rabbihim, wa ūlāika humul-mufliḥụn.
Terjemahan Bahasa Indonesia:
Alif laam miim.
Kitab (Al-Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa,
(yaitu) mereka yang beriman kepada yang gaib, yang mendirikan salat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka.
Dan mereka yang beriman kepada (Al-Qur'an) yang telah diturunkan kepadamu (Muhammad) dan kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat.
Mereka itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Tuhan mereka, dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.
Makna Surat Al-Baqarah
Surah Al-Baqarah adalah surat pertama dalam Al-Quran yang memiliki arti "sapi betina" karena di dalamnya terdapat kisah penyembelihan sapi yang diperintahkan Allah kepada Bani Israil. Surah ini berisi ajaran tentang keimanan, ibadah, muamalah, hukum, sejarah, dan berbagai kisah yang relevan dengan kehidupan manusia.
Makna Utama Surat Al-Baqarah:
1. Petunjuk dan Rahmat bagi Manusia:
Surah Al-Baqarah menjelaskan bahwa Al-Quran adalah petunjuk dan rahmat bagi seluruh umat manusia, bukan hanya bagi orang-orang yang bertakwa.
2. Keimanan dan Ketakwaan:
Surah ini menekankan pentingnya keimanan yang kuat dan ketakwaan kepada Allah SWT, serta menjauhi sifat munafik dan keras kepala.
3. Ketaatan dan Perilaku Baik:
Al-Baqarah juga mengajarkan pentingnya ketaatan kepada Allah SWT dan Rasul-Nya, serta mendorong umat Islam untuk berbuat baik, adil, dan membantu sesama.
4. Ketentuan dan Hukum:
Surah ini berisi ketentuan dan hukum-hukum Islam, termasuk tentang puasa, zakat, sedekah, dan berbagai muamalah lainnya.
5. Kisah-Kisah Sejarah:
Al-Baqarah mengisahkan berbagai kisah para nabi, termasuk kisah Nabi Adam, Nabi Musa, dan peristiwa penting lainnya dalam sejarah.
6. Pelajaran dan Hikmah:
Surah ini mengandung banyak pelajaran dan hikmah bagi umat Islam, seperti pentingnya bertaubat, bersyukur, dan berikhtiar.
Umat Muslim
Kepribadian muslim didasarkan kepada perpaduan antara pola pikir dan pola sikap dari individu terhadap nilai-nilai akidah di dalam ajaran Islam.
Kepribadian muslim yang sesuai dengan akidah Islam menghasilkan individu yang juga memiliki kesalehan individu dan kesalehan sosial. Kesalehan individu ini tampak melalui tingkat kecerdasan spiritual. Sedangkan kesalehan sosial tampak melalui sikap empati, sikap mengasihi dan menyayangi serta sikap menghargai orang lain dan tolong-menolong.
Integrasi kepribadian muslim di dalam Islam menjadi salah satu cita-cita Islam guna menciptakan kebahagiaan dan kebahagiaan universal bagi manusia di dunia dan di akhirat.
Di dalam Islam, kepribadian muslim yang dianggap sempurna ialah yang memiliki kedasaran mengenai tujuan keberadaannya di dunia dan di akhirat. Pembentuk kepirbadian yang sempurna ini diwujudkan melalui pendidikan Islam.
Allah memerintahkan setiap muslim untuk menjadi muslim yang mengikuti ajaran Islam secara keseluruhan dengan seutuhnya. Perintah ini disampaikan oleh Allah dalam Surah Al-Baqarah ayat 208.
Dalam ayat ini disebutkan bahwa Allah menyeru kepada orang-orang yang beriman untuk mengikuti ajaran Islam secara keseluruhan dan menolak ajakan setan. Muslim yang menyeluruh dalam ayat ini bermakna bahwa ajaran Islam harus diterapkan oleh seorang musliim dalam setiap persoalan di dalam kehidupannya. Persoalan ini utamanya mengenai keimanan, ibadah, muamalah dan akhlak.