SuaraBogor.id - Jalan kaki dan bikin macet, ratusan fans FPI jalan kaki ke kantor polisi. Begitu sampai, Fans FPI ini minta dijebloskan ke penjara.
Alasannya, fans FPI ini mau senasib dengan Habib Rizieq Shihab yang meringkuk di sel tahanan Polda Metro Jaya. Fans FPI ini hujan-hujanan ke Polres Cianjur, Senin (14/12/2020).
Kebanyakan mereka adalah anak-anak dan berusia muda. Mereka jalan kaki dan bikin kendaraan di jalan tersendat sambil mengumandangkan sholawat.
Mereka mendatangi Polres Cianjur untuk menyerahkan diri sebagai jaminan atas Habib Rizieq.
Mereka mendatangi kantor polisi dengan tuntutan bebaskan Habib Rizieq Sihab dengan jaminan mereka yang siap ditahan untuk menggantikannya.
"Tuntutannya sama dengan saudara-saudara kita di daerah lain. Jika Imam Besar ditahan, kita juga minta ditahan," tutur salah seorang peserta aksi.
Ratusan kader dan simpatisan FPI dari berbagai daerah di Kabupaten Cianjur itu kemudian berkumpul di depan pintu gerbang Mapolres Cianjur. Kumpulan massa tersebut membuat arus lalu lintas di Jl KH Abdullah Bin Nuh tersendat.
Belum ada pernyataan apapun yang disampaikan, baik dari pihak FPI maupun Polres Cianjur.
Sebelumnya diberitakan, ratusan massa menggeruduk Markas Polres Tasikmalaya meminta imam besar Front Pembela Islam (FPI) dilepas dari tahanan Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Umar Simpatisan FPI Rekam dan Sebar Sendiri Video Ancam Penggal Polisi
Aksi diikuti ratusan orang yang mengaku berasal dari beberapa Ormas Islam dan pimpinan pesantren di Kabupaten Tasikmalaya.
Mereka menggelar aksi di halaman Mapolres Tasikmalaya, Senin (14/12/2020). Membawa truk besar yang dijadikan mobil komando, mereka menyuarakan dan menuntut Habib Rizieq Sihab dibebaskan atas tuduhan apapun.
Ketua FPI Kabupaten Tasikmalaya Ansori menuturkan, kedatanganya ke Polres Tasikmalaya bukan untuk melakukan anarkisme. Namun, mereka menuntut pihak kepolisian menegakkan keadilan dan membebaskan Habib Rizieq Shihab yang ditahan kepolisian.
Sehari sebelumnya, aksi geruduk kantor polisi juga terjadi di Ciamis, Jawa Barat, Minggu (13/12/2020). Mereka tak terima polisi menahan Rizieq dan meminta polisi untuk menahan mereka untuk menggantikan Rizieq.
Terlihat massa sempat berhasil mendobrak barikade polisi yang berjaga di pintu masuk. Mereka memaksa untuk masuk ke dalam sel tahanan Polres Ciamis.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
Pilihan
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
-
Dipecat PSSI, Ini 3 Pekerjaan Baru yang Cocok untuk Patrick Kluivert
-
4 Fakta Radiasi Cs-137 PT PMT Cikande: Pemilik Diduga WNA Kabur ke Luar Negeri?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
Terkini
-
Program Makan Bergizi Gratis di Bogor Picu Keracunan Massal, Bakteri Ditemukan di Telur hingga Saus
-
Ngeri! Kronologi Penemuan Jasad Een Suharni di Sumur Dapur, BPBD Turun Tangan Evakuasi
-
Uang Pelicin Dokumen Tanah Seret Kades Cikuda Bogor ke Jeruji Besi, Ini Modusnya!
-
Darah di Gang Nangka! Remaja Cibinong Tewas Mengenaskan, Polisi Ungkap Motifnya 'Duel Asmara'
-
Mayat Remaja Penuh Luka Bacok Gegerkan Warga Cibinong, CCTV Rekam Aksi Keji 2 Pelaku Membuang Jasad