SuaraBogor.id - Setelah jasad Aiptu STP dioutopsi. Jasad polisi bunuh diri usai menembakan ke anak dan istrinya itu dimakamkan di wilayah pemakaman umum Kampung Serap, Kelurahan Tirta Jaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (31/12/2020).
Sebelum dimakamkan, jasad almarhum sempat disemayamkan di rumah duka dan disholatkan di Musola Darul Iman yang letaknya tidak jauh dari rumah duka.
Kerabat dan keluarga ikut menyolatkan dan mendoakan almarhum.
Namun ke dua korban istri dan anaknya masih menjalani perawatan medis di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Kondisi korban ( istri dan anaknya) sedang jalani perawatan insentif di rumah sakit. Kalau jasad almarhum sudah dimakamkan di pemakaman Umum Kampung Serap," kata ketua RT02/03, Kelurahan Tirta Jaya, Sudiono di lokasi pemakaman.
Sudiono menerangkan, berdasarkan informasi ke dua korban baik istri dan anak tengah menjalani operasi.
Sudiono pun kaget dengan peristiwa tersebut yang menimpa keluarga Aiptu STP. Sebab, selama ini keluarga mereka baik-baik saja.
"Anaknya almarhum ada empat. Yang jadi korban tembak anak ketiga yang kini sedang jalani tindakan perawatan insentif di rumah sakit Jakarta" kata Sudiono.
Ia mengaku tidak mengetahui kejadian berdarah itu terjadi. Sebab, waktu kejadian ia mendapat kabar setengah 12 siang dari keluarganya.
Baca Juga: Kronologis Angkot Depok Meledak di SPBU Margonda, Ada Dentuman Keras
"Saya gak tahu kronologisnya.Sekitar jam setengah 12 ada kejadian. Saya tidak menengkok ke lokasi langsung dan laporan ke Babinsa. Selama ini keluarga baik-baik saja keluarganya, istrinya mengajar di wilayah Pamulang," tutur dia.
Sementara itu, anak almarhum Dian di lokasi pemakaman mengatakan, ibu dan adiknya masih di rumah sakit.
Kata dia, ibunya sudah menjalani operasi dan adinya akan melakukan operasi sore ini.
“Mohon doanya untuk ibu, sudah selesai operasi. Tinggal adik nanti sore informasinya,” kata Dian singkat.
Kontributor : Supriyadi
Berita Terkait
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Pegadaian Championship: Sumsel United Usung Misi Tiga Poin Lawan Persikad Depok
-
Misteri Mayat Pria Terikat di Tol Jagorawi Terkuak! Siapa Sosok Ujang Adiwijaya?
-
Sengit dan Seru! Siswa SMK Adu Keahlian di Olimpiade Jaringan MikroTik 2025
-
Emak-Emak Nyaris Adu Jotos di CFD, Iron Man Jadi Penyelamat
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
9 Ribu Pegawai Paruh Waktu di Bogor Diberi Peringatan Keras: Jangan Gadai SK
-
Debut Kapten Timnas U-22 Ivar Jenner: Indonesia Dipermalukan Mali 0-3 di Stadion Pakansari
-
Gus Ipul Ungkap Satu Faktor Kunci Keberhasilan Program Kesejahteraan
-
Bentuk Raperda Baru, DPRD Kota Bogor Dukung Capaian RPJMD 2025 - 2030
-
Rudy Susmanto Lantik Ribuan PPPK: Momen Haru Suradi, Penjaga Sekolah yang 20 Tahun Berjuang