SuaraBogor.id - Bupati Bogor Ade Yasin meminta agar masyarakat Kabupaten Bogor tidak usah khawatir lagi terkait keamanan vaksin Covid-19 Sinovac.
Sebab, kata Ade Yasin, saat ini pemerintah dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah memberi jaminan terkait keamanan vaksin tersebut.
Bahkan kata orang nomor wahid di Bumi Tegar Beriman itu, dosanya akan ditanggung pemerintah.
"Ini sudah lolos Badan POM. Secara keagamaan juga sudah mendapat jaminan halal, MUI sudah menjamin aman dan halal. Pemerintah sudah menjamin, dosa ditanggung pemerintah," katanya kepada wartawan di Puskesmas Cimandala, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (28/1/2021).
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, dr. Mike Kaltarina menuturkan, pemberian vaksin Covid-19 Sinovac tahap pertama ditargetkan selesai pada akhir februari 2021.
Menurutnya, ada sebanyak 12.800 tenaga kesehatan (nakes) yang akan mendapatkan vaksin tahap pertama dan tahap kedua dilakukan setelah 14 hari.
"Vaksin ini dilakukan di 101 puskesmas yang ada di Kabupaten Bogor, 4 RSUD, RSPG Cisarua, RSAU Hassan Toto, 22 rumah sakit swasta dan tujuh klinik," paparnya.
"Untuk fasilitas pelayanan kesehatan itu yang ikut dalam menangani pasien-pasien Covid-19 mendapatkan juga," sambungnya.
Mike menjelaskan, masyarakat yang mendapat prioritas vaksin adalah rentang usia 18-59 tahun, sesuai ketentuan dari pemerintah.
Baca Juga: Jalani Vaksin Kedua, Lengan Kekar Ariel NOAH Bikin Salah Fokus
"Di Kabupaten Bogor, masyarakat dengan rentang usia tersebut berjumlah sekitar 3,7 juta jiwa," tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemkab Bogor telah melakukan vaksinasi Covid-19 tahap pertama hari ini, Kamis (28/1).
Namun tiga dari tujuh orang yang terdata sebagai penerima pertama di wilayah Kabupaten Bogor, gagal divaksin.
Salah satunya Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan yang gagal disuntik vaksin Covid-19 karena kondisi kesehatan yang tidak fit.
Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi
Tag
Berita Terkait
-
IDAI Ingatkan: Jangan Berangkat Liburan Akhir Tahun Sebelum Cek Vaksin Anak!
-
Kementan Targetkan Indonesia Mandiri Vaksin Hewan, Fasilitas di Surabaya Akan Ditingkatkan
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Produsen Vaksin Global Bakal Gunakan AI Demi Hadapi Pandemi Berikutnya
-
Pengusaha Vaksin Dunia Kumpul di Bali, Bahas Strategi Jangka Panjang Industri Global
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Dualisme Berujung Buntung, KNPI Bogor Terancam Gigit Jari Tak Dapat Dana Hibah 2026
-
Kisah Haru Pedagang Ayam Ciseeng, Bebas Penjara Berkat Restorative Justice
-
Resmi! Dr. Alim Setiawan Terpilih Jadi Rektor IPB University Gantikan Arif Satria
-
Bentuk Raperda Penyelenggaraan Pasar, DPRD Kota Bogor Libatkan Masyarakat dalam Penyusunan Aturan
-
3 Rekomendasi Sepeda Lipat Terbaik untuk Bapak-Bapak Usia 30-50 Tahun, Mulai 2 Jutaan!