SuaraBogor.id - Bupati Bogor Ade Yasin sampai saat ini belum disuntik vaksin COVID-19. Orang nomor wahid di Bumi Tegar Beriman itu memiliki tensi dan gula darah tinggi.
Hal itu menyebabkan Ade Yasin hingga saat ini belum disuntik vaksin COVID-19. Namun, dia mengaku akan melakukan perbakikan kepada tensi dan gula darahnya.
"Saya nunggu dulu. Kalau saya sudah turun tensinya, gula darahnya turun saya mau," katanya ketika ditemui wartawan di Kantor Setda Kabupaten Bogor, dikutip dari Ayobogor.com -jaringan Suara.com, Selasa (9/3/2021).
Ade Yasin menjelaskan, tingginya tensi darah dan gula darah di tubuhnya diakibatkan oleh jam tidurnya yang tidak teratur.
Untuk itu, saat ini ia tengah memperbaiki pola tidurnya, agar kondisi tubuhnya kembali fit.
"Makanya lagi di stabilkan dulu, biasalah kalau kurang tidur ada aja. Makanya saya mulai lagi tertib dulu tidurnya, supaya kondisinya kembali pulih. Kalau sudah fit baru saya mau, dari kemarin juga sudah mau," akunya.
Rencananya, Ade Yasin akan menjalani vaksinasi massal bersama warga tidak mampu. Namun, hingga saat ini belum jelas kapan vaksinasi tersebut akan dilaksanakan.
Sebab, pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor masih melakukan pendataan siapa yang berhak menerima vaksin sesuai kriteria penerima vaksin.
"Yang kriteria itu tadi, yang memang risiko, punya pekerjaan berisiko yang bersentuhan atau berdekatan dengan orang," pungkasnya.
Baca Juga: Daftar Penerima Vaksin COVID-19 AstraZeneca, Salah Satunya Ojek Online
Diketahui, Ade Yasin sendiri merupakan penyintas COVID-19. Dirinya terpapar pada November 2020 lalu.
Namun, Kementerian Kesehatan mengeluarkan surat edaran dengan nomor HK.02.02/11/368/2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 pada Kelompok Sasaran Lansia Komorbid dan Penyintas COVID-19 serta Sasaran Tunda.
Surat edaran itu menyebutkan penyintas yang lebih dari tiga bulan dapat menerima vaksin.
Berita Terkait
-
Viral! Habib Palsu di Bogor Peras Sarung Santri, Endingnya Malah Dibawa Pulang Keluarga
-
Mengaku Habib dan Minta Paksa Sarung Santri, Pria 53 Tahun di Bogor Diamankan Warga
-
Agak Laen! Ngaku-ngaku Habib, Pria Ini Minta Paksa 3 Sarung Milik Santri Ponpes, Buat Apa?
-
"Segel Tambang, Bukan Wisata Alam": Warga Puncak Sampaikan Protes ke Menteri LH
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- 3 Rekomendasi Mobil Keluarga 9 Seater: Kabin Lega, Irit BBM, Harga Mulai Rp63 Juta
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Kesaksian Pilu Pemandi Jenazah MAA: Temukan Luka Lebam dan Sumpalan Tisu di Mulut Korban
-
Bukan Tolak Perubahan, Tapi Kematian: Jeritan Sopir Angkot di Balai Kota Bogor
-
Najwa Shihab dan Raditya Dika Bongkar Resep Gagal di IPB: Kunci Sukses Keluar dari Zona Nyaman Gen Z
-
Hanya Gara-gara Susah Makan dan Uang Jajan, RN Tega Habisi Nyawa Anak Tirinya!
-
Sadis! Tabir Kebohongan Ibu Tiri Terbongkar, Pukulan Maut Merenggut Nyawa Anak di Bojonggede