SuaraBogor.id - Keturunan RA Kartini atau cicit RA Kartinin hidup miskin di Bogor. Mereka bertahan hidup menjadi sopir ojek. Bahkan sebagian dari mereka sudah meninggal dunia.
Kelima cicit RA Kartini yang masih hidup sekarang bekerja sebagai tukang ojek. Mereka hidup sederhana dan selalu membaur dengan masyarakat.
Hal ini terungkap dalam artikel Pemerintah Provinsi Jawa Tengah beberapa tahun lalu. Kelima cicit itu adalah Kartini, Kartono, Rukmini, Samimum, dan Rachmat.
Cucu menantu RA Kartini, Sri Bidjatini bersama lima anaknya yang merupakan cicit Kartini hidup dalam keprihatinan.
Mereka membutuhkan uluran tangan pemerintah sebagai bentuk perhatian kepada keturunan RA Kartini.
"Hanya yang pertama yang lumayan, sedangkan Kartono mengojek, demikian pula Samimun juga jadi tukang ojek. Sementara Rukmini telah ditinggal suaminya yang bunuh diri akibat terlilit ekonomi, dan Racmat yang menderita autis sudah meninggal,” beber Bupati Jepara Ahmad Marzuki di Pendapa Kabupaten Jepara, Rabu (21/4/2021).
Mereka menempati rumah bantuan pemerintah di Parung Bogor.
Meski sudah dibantu, rupanya tetap ada pihak yang tidak suka mereka tinggal di sana. Alasannya, RA Kartini sudah tiada sehingga tidak pantas mereka masih meninggali rumah tersebut.
"Ada oknum yang meminta mereka meninggalkan rumah bantuan pemerintah itu. Cucu menantu dan para cicit RA Kartini dianggap tidak berhak menghuni lagi karena cucu RA Kartini sudah meninggal," kata Ahmad.
Baca Juga: Anies Utang Janji Kasih Bantuan ke Cicit Kartini, Tapi Belum Ditepati
Anies Baswedan pernah janji kasih bantuan ke cicit RA Kartini saat jadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Tapi bantuan itu tak kunjung datang. Malah Mendikbud sudah berganti menteri.
Ahmad Marzuki memberikan bantuan kepada keturunan RA Kartini. Ia juga turut menyentil janji-janji sejumlah tokoh politik yang tidak jadi memberikan bantuan.
"Ketika Anies Baswedan dan beberapa menteri berkunjung ke Jepara, juga pernah berjanji akan memberikan beasiswa bagi keturunan RA Kartini," kata Ahmad.
"Tetapi sekarang menterinya malah sudah ganti. Kepada Menteri PUPR saya juga pernah menyampaikan permintaan bantuan rumah untuk cucu RA Kartini," lanjutnya.
Keberadaan keturunan RA Kartini saat ini justru tidak ada kabar.
Ternyata, hal ini dampak dari perintah suami RA Kartini yang selalu menekankan anak-anaknya untuk hidup sederhana.
Berita Terkait
-
400 Ribu Ojol Direkrut Jadi 'Mata' Polisi di Jalanan, Kapolri Siapkan Tombol Darurat di Aplikasi!
-
Ojol Ditusuk di Radio Dalam saat Angkut Penumpang Gelap, Motifnya Masih Misterius!
-
Salah Alamat Makanan, Driver Ojol Babak Belur Dikeroyok Suami Pelanggan di Koja
-
5 Rekomendasi Motor Listrik untuk Ojol yang Cocok Buat Ngebid Seharian
-
Kasus Affan Kurniawan, Tiga Brimob Ini Hanya Kena Sanksi Patsus 20 Hari dan Minta Maaf!
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Bogor Raya hingga Bali: Ini 7 Lokasi yang Akan Mengubah Sampah Menjadi Harta Karun Listrik
-
Babak Baru Demo Angkot di Bogor, Kasus Pengeroyokan Petugas Dishub Ubah Tuntutan Jadi Laporan Pidana
-
Ini Leuwiliang! Destinasi Healing di Bogor yang Punya Curug Spektakuler dan Kuliner Sunda Otentik
-
Reduksi Angkot Mandiri Tak Diapresiasi, Sopir di Bogor: Kami Mau Hidup, Bukan Dihabisi
-
7 Poin Terkini Kematian Tragis Bocah di Bojonggede: Motif Ibu Tiri Hingga Luka Parah