SuaraBogor.id - Puluhan lapak PKL di Puncak Bogor dibongkar Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP Kabupaten Bogor. Lapak PKL dibongkar itu di area Masjid Atta'Awun, Selasa (22/6/2021).
Sekertaris Satpol PP Kabupaten Bogor Iman Wahyu Budiana mengatakan, pembongkaran lapak PKL Masjid Atta'Awun Puncak Bogor itu kerap timbulkan kerumunan.
Pihaknya mengkhawatirkan, dengan adanya kerumunan di area Masjid Atta'Awun Puncak Bogor itu bisa memicu klaster Covid-19 baru.
Menurutnya, tempat yang diperuntukan untuk area parkir tersebut banyak didirikan menjadi area berjualan, dan beberapa kali petugas melakukan sidak kearena tempat tersebut selalu penuh sesak akan pengunjung.
"Pembongkaran bersama dengan 110 personil Satpol PP, dengan dibantu oleh TNI Polri besama-sama membantu untuk mengeluarkan barang milik pedagang," katanya kepada Suarabogor.id.
"Yang pertama kita mengembalikan kembali fungsi area parkir masjid, dengan adanya PKL disini, pengunjung masjid yang menggunakan mobil harus memarkirkan kendaraannya dipinggir jalan, sering juga menimbulkan kemacetan," ucapnya.
Menurutnya, sebelum dibongkar Satpol PP sempat terjadi penolakan dari para pedagang, yang tidak ingin lapaknya dibongkar. Namun dapat direda oleh petugas penegak perda.
"Sekarang ini PPKM skala Mikro masih berlaku di Kabupaten Bogor dan diarea ini sering terjadinya kerumunan. Kita khawatir terjadinya kluster baru penyebaran covid-19," ucapnya.
"Total ada 61 lapak PKL yang dibongkar pada pagi ini yang berdiri diatas area yang seharusnya tempat parkir.
Iman pun menambahkan, tidak seluruh lapak PKL yang dibongkar pada hari ini. Lapak PKL yang dibongkar adalah lahan parkir area masjid Attawun yang didirikan PKL," tukasnya.
Baca Juga: Mulai Hari Ini Jam Operasional Sektor Usaha di Bogor Sampai Pukul 20:00 WIB
Berita Terkait
-
Kejari Bogor Musnahkan 5 Kilogram Keripik Pisang Bercampur Narkotika
-
5 Fakta Mengejutkan di Balik Penemuan Punden Berundak Raksasa di Cibalay Bogor
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Makan Bergizi Gratis Jadi Andalan Tekan Stunting di Tamansari Bogor
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Bukan Hanya Polisi, Sosok-sosok Ini Turut Amankan Malam Natal di Kabupaten Bogor
-
Kukuhkan Guru Besar ke-18, Prof Syaiful Soroti Solusi Macet dan Transportasi Cerdas
-
BRI Pastikan Transaksi Lancar Selama Nataru Lewat 1,2 Juta Agen BRILink dan BRImo
-
Ada Keripik Pisang di Tumpukan Ganja yang Dibakar Kejari Bogor, Ternyata Ini Isinya!
-
Penampakan Pemusnahan Barang Bukti di Kejari Bogor: Sabu Diblender, Sajam Dipotong Mesin