SuaraBogor.id - Rumah bos investasi bodong dirusak para nasabah yang tertipu. Rumah bos investasi bodong yang berlokasi di Kampung Cirarak Gubuk, Desa Kiarasari, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor.
Pengrusakan rumah milik bos investasi bodong itu didasari kekecewaan terhadap pengurus Koperasi Bakti Kirana Mandiri yang belum mengembalikan dana Miliaran rupiah, yang juga telah melarikan diri.
Dengan menggunakan alat seadanya, ratusan korban nasabah investasi bodong yang kecewa merusak dan menghancurkan 6 rumah milik pengelola dan pengurus yang telah menjanjikan kepada korban nasabah selama 6 bulan untuk menunggu pengembalian dana, ternyata sampai puncak perjanjian para pengelola dan bos investasi bodong ini tak kunjung ada kabar penyelesaian kepada korban.
Kemarahan nasabah korban investasi bodong pun memuncak dengan menghancurkan 6 rumah milik para pelaku pengelola juga pegawai koperasi Bhakti Kirana Mandiri di kampung Cirarak Gubug, Cipeundeuy, dan Pasir Bendera Desa Kiarasari.
“Tidak hanya rumah orang tua bos investasi bodong Irwan saja yang dirusak, namun ratusan korban nasabah pun terpaksa merusak dan menghancurkan 6 rumah milik pengurus investasi bodong atau pegawai Koperasi Bhakti Kirana Mandiri dibeberapa tempat, lantaran kecewa terhadap pengurus yang tak kunjung hadir dan menghilang," katanya kepada wartawan.
Para nasabah terus dijanjikan dan akan dikembalikan dana yang telah di investasikan. Namun sampai saat ini pelaku tak kunjung hadir untuk menepati janji nya untuk mengembalikan kepada nasabah korban investasi oleh pengurus.
“Pihak pengurus pengelola menjanjikan dana akan dikembalikan dengan membuat surat pernyataan selama 6 bulan terhitung bulan februari hingga bulan Juli. Ternyata perjanjian yang dibuat pihak manajemen dan pengurus sampai saat ini sudah 6 bulan berlalu tak ada niat baik untuk mengembalikan dana nasabah yang sudah ditipu oleh Irwan dan kawan kawannya,” kata Parno salah seorang korban investasi bodong saat di wawancara di lokasi.
Terpisah Sekretaris Desa Kiarasari Ridwan Jainal membenarkan, adanya ratusan warga korban investasi bodong mendatangi rumah para pelaku atau pengurus investasi.
Kebanyakan warga Desa Kiarasari dan sebagian warga dari luar dari tangerang dan banten yang menjadi korban investasi bodong dengan kerugian yang dialami warga mencapai hingga kurang lebih Rp 15 Miliar.
Baca Juga: Koordinator BEM se-Bogor Dilengserkan Secara Paksa, Kok Bisa?
Berita Terkait
-
Kejari Bogor Musnahkan 5 Kilogram Keripik Pisang Bercampur Narkotika
-
5 Fakta Mengejutkan di Balik Penemuan Punden Berundak Raksasa di Cibalay Bogor
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Makan Bergizi Gratis Jadi Andalan Tekan Stunting di Tamansari Bogor
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Ada Keripik Pisang di Tumpukan Ganja yang Dibakar Kejari Bogor, Ternyata Ini Isinya!
-
Penampakan Pemusnahan Barang Bukti di Kejari Bogor: Sabu Diblender, Sajam Dipotong Mesin
-
BRI Imbau Kewaspadaan Penipuan, Bagikan Tips Aman Bertransaksi Selama Libur Nataru
-
Jangan Salah Pilih Lokasi! Cek Jadwal Kemeriahan Malam Tahun Baru 2026 di Kabupaten Bogor
-
Siap-Siap Macet Total? Pemkab Bogor Prediksi Jutaan Wisatawan Serbu Puncak di Malam Tahun Baru