SuaraBogor.id - Ahmad Solihin (37) asal Kampung Citapen RT02/04, Desa Sukaratu, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur yang mengalami lumpuh dan benjolan diduga setelah mendapatkan suntik vaksin Covid-19 dosis kedua, hingga saat ini masih observasi Tim kesehatan Puskesmas setempat.
Jubir Satgas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur Yusman Faisal mengungkapkan, terkait seorang warga di Kecamatan yang mengalami Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI), hingga saat ini kondisi umumnya terus membaik.
"Selain dilakukan observasi, pasien tersebut kini rutin menjalani rehab medis, untuk memulihkan kerja otot tangan dan kakinya yang mengalami kelumpuhan," kata Yusman pada wartawan di Pendopo Cianjur, Rabu (1/9/2021).
Dalam mestikan kasus KIPI tersebut, kata dia, pihaknya hingga saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan dan penyelidikan serta keterangan dari Komnas KIPI. Meskipun demikian pasien itu hingga kini terus dilakukan pemantauan.
"Pasein terus dilakukan observasi dan rehab medis untuk memperbaiki kinerja otot tangan dan kakinya yang alami kelumpuhan. Sedangkan benjolan yang ada di bawah ketiak pasien masih terus di konsultasikan dengan bagian bedah di RSUD Sayang Cianjur," ucapnya.
Ia mengungkapkan, secara keseluruhan kondisi pasien tersebut terus mengalami perkembangan yang baik, dan berharap pasien dapat segera sembuh dan bisa beraktifitas seperti biasa.
"Secara keseluruhan kondisinya terus membaik, dan kita pantau setiap harinya. Kita berharap pasien dapat kembali sembuh dan beraktivitas seperti biasa," ujarnya.
Seorang warga asal Kamping Citapen RT02/04, Desa Sukaratu, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur lumpuh dan terdapat benjolan dibagian ketiak, diduga setelah mendapat suntik vaksin Covid-19.
Sebelumnya, seorang warga tersebut yaitu, Ahmad Solihin (37). Dirinya mengalami lumpuh berawal ketika ia menjalani vaksinasi dosis ke dua dengan jenis vaksin Sinovac di Puskesmas setempat pada Kamis (8/7/2021).
Baca Juga: Sebanyak 583.400 Dosis AstraZeneca Kembali Datang di Indonesia
Usai mendapatkan vaksinasi, Ahmad langsung mengeluhkan pusing dan mual serta mengalami keluhan alergi, seperti gatal pada sekujur tubuh hingga muncul benjolan.
Keesokan harinya, Ahmad bersama istrinya langsung berobat untuk mendapatkan penanganan medis di Puskesmas. Namun bukannya sembuh akan tetapi kondisinya tangan dan kakinya tidak bisa digerakan. Ketika itu juga Puskesmas setempat membawanya ke RSUD Cianjur mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Ahmad mengatakan, saat akan mendapatkan vaksinasi dosis kedua di Puskesmas setempat. Dirinya mengaku dalam kodisi sehat dan tidak ada kelurahan apapun.
"Saat dilakukan proses pemeriksaan kesehatan sebelum di vaksin baik - baik saja. Namun setelah mendaptkan suntikan tiba-tiba saja, saya alami lumpuh seperti ini,"jelasnya.
Ahmad berharap, dirinya bisa segera pulih, dan dapat beraktifitas dan bekerja seperti biasanya untuk menafkahi istri dan kedua anaknya uang masih balita.
"Saat ini saja saya dan keluarga terpaksa tinggal dulu di rumah orang tua hingga kondisi saya benar-benar pulih agar bisa kembali bekerja untuk menafkahi keluarga," ucapnya.
Berita Terkait
-
BPJS Kesehatan Ungkap Data Mengejutkan: 454 Puskesmas Belum Memiliki Dokter Umum
-
Kecantikan Tersembunyi: Menyisir Canyon dan Air Terjun Cikondang
-
Peran Sentral Psikolog Klinis di Tengah Meningkatnya Tantangan Kesehatan Mental di Indonesia
-
Viral Kurir Antar Paket MBG untuk Siswa SD Lewat Jalan Rusak
-
Kronologi Truk Tanki 2.400 liter BBM Terbakar di Cianjur, Sebabkan Ledakan Mencekam
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Pemotor Wanita Hantam Pikap di Jalan Raya Cileungsi-Jonggol: Luka Robek di Kepala
-
Ancaman Rudy Susmanto untuk Birokrasi Lamban: Jika Ingin Bogor Maju, Kita Harus Berlari Bersama
-
12 Juta Motor Bakal Kepung Jabodetabek? Dishub Bogor Pasang Kuda-Kuda Hadapi Libur Nataru
-
Rumpin Bogor Punya 4 Hidden Gem Wisata Alam dan Surga Durian untuk Libur Akhir Tahun
-
Dibayar Rp 250 Ribu, Siswa Les Dapat Bocoran Soal? Guru SDN Bogor Langsung Diberhentikan Sementara