SuaraBogor.id - Fahrul Anam (31) warga Kota Serang, Banten terpaksa berurusan dengan Satlantas Polres Cianjur, Jawa Barat, karena mencoba melarikan diri setelah melakukan penipuan dan penggelapan mobil di wilayah Subang.
Penangkapan tersebut berawal adanya informasi dari pihak Polres Subang meminta bantuan untuk menangkap pelaku yang melarikan diri ke wilayah hukum Polres Cianjur.
Setelah dilakukan penyelidikan pelaku diketahui tengah berada disalah satu penginapan di dalam Kota Cianjur.
Kanit Turjawali Polres Cianjur, Ipda Hadi mengatakan, terduga pelaku diduga melakukan aksi penipuan dan penggelepan satu unit mobil rental jenis Toyota Calya warna orange metalik bernomor polisi T 1265 UJ.
"Pelaku ditangkap di depan sebuah minimarket di Jalan KH Abdullah bin Nuh, Cianjur. Setelah dilakukan penyelidikan oleh personel Satlantas setelah adanya informasi dari personel Polres Subang terkait keberadaan pelaku yang melarikan diri ke wilayah Cianjur," katanya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Dalam menjalankan aksinya, kata dia, pelaku berpura-pura menyewa mobil, setelah itu pelaku langsung menjualnya kepada seorang penada, yang diduga masih satu komplotan didaerah Tasikmalaya.
"Pelaku menjalankan aksinya dengan modus menyewa mobil yang kemudian oleh pelaku dijual ke penadah yang diduga juga merupakan komplotan dari pelaku itu," katanya.
Selain itu ia menjelaskan, berdasarkan keterangan pelaku, dalam menjalankan aksinya tersebut, pelaku juga dibantu oleh istrinya, dan bertugas untuk menyewa mobil dengan waktu yang lama.
"Istri dari pelaku yang diketahui sebagai warga Sukabumi itu juga diduga terlibat. Karena, istri dari pelaku ini bertugas untuk merental mobil yang kemudian dijual olehnya pelaku ini," jelasnya.
Baca Juga: Pelayanan Jelek, Emak-Emak Geruduk Kantor PDAM Cianjur, Dirut: Berhenti Saja Langganan
Pihaknya menambahkan, saat ini pelaku telah diserahkan ke Satreskrim Polres Cianjur, untuk dilakukan penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut.
"Sementara dari keterangan pelaku mobil hasil kejahatannya telah dijual ke seseorang di wilayah Tasikmalaya dan juga telah berhasil diamankan," ucapnya.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
-
Balita Sukabumi Tewas Akibat Cacingan, DPR Murka Salahkan Pemda dan Warga
-
Fakta-fakta Raya, Balita yang Meninggal Akibat Komplikasi Cacing dan Rumitnya Birokrasi BPJS
-
Tolak Kerja Sama TPA Bangkonol, Warga Buang Sampah di Kantor Bupati Pandeglang
-
Ironi di Tanah Jawara, Lebak Jadi Sarang Kawasan Kumuh Terluas di Banten
-
Beras SPHP Disalurkan ke Provinsi Banten, Mendagri Tito Pantau Langsung
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
Gebrakan dari Hambalang, Sinyal Keras Perang Terbuka Lawan Mafia Tambang
-
Babak Baru Kasus Fitnah Jusuf Kalla: Divonis 1,5 Tahun, Silfester Matutina Lawan Balik Lewat PK
-
Goodbye JPO Paledang! Akses Dekat Stasiun Bogor Ini Resmi Ditutup dan Segera Rata dengan Tanah
-
Adityawarman Adil Rayakan HUT ke-80 RI dengan Gelorakan Semangat Kemerdekaan
-
Sapu Bersih Bangunan Liar di Citeureup, Satpol PP Bogor Klaim Pendekatan Humanis Berhasil