SuaraBogor.id - Memasuki hari kedua proses pencarian Fabio Grinaldi (12) korban hanyut terseret aliran air Sungai Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, belum membuahkan hasil, Rabu (22/12/2021).
Kasat Polairud Polres Cianjur, AKP Heri mengatakan personel tim SAR gabungan dalam proses pencarian korban hari pertama dibagi menjadi dua tim.
"Tim pertama menyisir sepanjang aliran sungai melalui darat, dan tim kedua dengan menggunakan perahu karet tanpa mesin menyisir aliran sungai hingga ke muara pertemuan sungai dengan Waduk Cirata," katanya saat dihubungi.
Proses pencarian, kata dia, terdapat sejumlah kendala dalam proses pencarian korban di hari pertama, seperti arus air sungai yang deras akibat debit air yang tinggi setelah hujan berintensitas tinggi mengguyur kawasan itu.
Baca Juga: Tidak Digaji 9 Tahun, TKW Asal Cianjur Diduga Dibuang Majikannya di Arab Saudi
"Kita cukup kesulitan, untuk tim rescue yang melakukan pencarian menggunakan perahu karet. Karena arus air sungai yang cukup deras. Serta, banyaknya pusaran air di sepanjang aliran sungai tersebut," jelasnya.
Heri menjelaskan, proses pencarian korban akan terus dilakukan hingga satu pekan kedepan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) SAR.
"Penyisiran pencarian korban berjarak belasan kilometer dari lokasi awal korban hanyut. Untuk pencarian hari pertama belum ada hasil, sementara dihentikan petang tadi dan akan dilanjutkan besok hari," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Fabio Grinaldi (12) asal Kampung Curug RT02/06 Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur dilaporkan hilang usai terseret arus Sungai Ciranjang.
Korban yang tercatat sebagai santri di Pondok Pesantren Al Falah, Kampung Hegarmanah, Desa Cibuik, itu terbawa arus sungai berawal ketika tengah berenang bersama sejumlah temannya di sekitar Sungai Ciranjang. Selasa (21/12/2021).
Baca Juga: Luar Biasa, Kisah Nenek Asiah Rawat Selama 28 Tahun Anaknya Yang Lumpuh Sejak Lahir
Saat korban dan sejumlah temannya tengah berenang, tiba-tiba saja debit air sungai meningkat dan menerjang korban yang tengah berenang di aliran sungai tersebut.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
-
Santri di Bantaeng Diduga Disiksa Dan Dilecehkan Sebelum Ditemukan Tewas Tergantung
-
Ulasan Novel 'Ranah 3 Warna', Buah dari Kesabaran dalam Meraih Cita-cita
-
Tragis! Niat Sembunyi karena Bolos Pengajian Rutin, 4 Santri di Sukabumi Tewas Tertimpa Tanggul Longsor
-
Pencarian Gambar Terbalik Akan Hadir di WhatsApp, Apa Tuh?
-
Stop Khawatir! Temukan Lowongan Kerja Tanpa Batas Umur Di Sini
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Kolaborasi Hebat! IPB dan Pemkab Bogor Siap Atasi Krisis Pangan di Bumi Tegar Beriman
-
Bogor Jadi Sorotan, Zonasi PPDB Diskriminatif dan Picu Korupsi? Gibran Minta Ini ke Mendikdasmen
-
Prabowo Dipastikan Nyoblos di TPS 08 Bojongkoneng, Bakal Didampingi Langsung Pj Gubernur hingga Pj Bupati Bogor
-
Strategi Belanja Saat Promo 12.12 2024 Blibli, Bisa Dapat Untung Banyak
-
Cianjur Darurat Bencana, Pergerakan Tanah Paksa Ratusan Warga Tinggalkan Rumah