SuaraBogor.id - Kasubsie Penmas Polresta Bogor Kota Iptu Rahmat Gumilar mengatakan, Satgas COVID-19 Kota Bogor mencatat program Gerebek Vaksin telah menyumbang sekitar 6,3 persen atau sebanyak 51.698 warga.
Dia juga menyampaikan kegiatan Gerebek Vaksin yang telah digelar sejak 3 Juli 2021 akan terus berlangsung hingga semua warga semuanya telah divaksin.
"Gerebek Vaksin akan berlangsung sampai sampai sasaran betul-betul tercapai dan Pandemi COVID-19 dinyatakan berakhir oleh pemerintah," kata Iptu Rahmat.
Rahmat mengatakan petugas gabungan akan selalu bersiaga dan mengupayakan membantu pemerintah dan warga Kota Bogor mencapai kekebalan komunal.
Baca Juga: Cegah Kasus COVID-19 Varian Omicron Meluas, Thailand Gunakan Vaksin Booster
Polresta Bogor Kota maupun bersama unsur lain akan menyasar warga yang perlu bimbingan secara langsung untuk mau menuntaskan vaksinasi dosis kedua, seperti warga yang berprofesi pedagang di pasar, sopir angkot dan penumpangnya serta warga lain yang sebelumnya belum teredukasi.
Lokasi vaksinasi sejak awal digelar telah berada di titik-titik keramaian warga seperti pasar, tempat wisata, gedung pemerintahan, gedung kelurahan dan sekolah-sekolah.
Sejumlah pejabat seperti Kepala Polresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo, Komandan Kodim 0606 Kota Bogor, Kolonel Inf Roby Bulan, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto telah ikut memantau langsung pelaksanaan gerebek vaksin.
"Ketika banyak warga akan berbelanja di pasar, kami dirikan Pos Pelayanan di depan Terminal Baranangsiang untuk mendekat pelayanan ke masyarakat," katanya.
Pada tahun 2022, warga Kota Bogor beruntung karena telah mencapai 100 persen vaksinasi COVID-19 dosis kesatu, sehingga tinggal menjaga semangat untuk menuntaskan vaksinasi kedua.
Baca Juga: Selama Operasi Lilin 2021, Polres Bogor Putar Balik 15 Ribu Kendaraan
"Mari kita laksanakan vaksinasi sebagai upaya menjauhkan diri dari bahaya virus yang selalu merongrong kesehatan kita, jaga kesehatan diri pribadi, orang terdekat, orang lain dan lingkungan," ujarnya. [Antara]
Berita Terkait
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
Bukan Cuma IM57+ Institute, KPK Turut Dampingi Penyidik yang Digugat Rp2,5 Miliar
-
Eks Anggota Bawaslu Penyuap Gugat Penyidik KPK, Ada Apa? Ini Kata KPK
-
KPK Yakin Hakim PN Bogor Tolak Gugatan Perdata Agustiani Tio terhadap Penyidik Rossa
-
Dear Pawrents, Kapan Kucing Bisa Vaksin Setelah Melahirkan? Jangan sampai Anabul Sakit
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
35 Rumah Rusak dan 1 Warga Terluka Akibat Gempa di Bogor
-
Setelah Bogor, Giliran Cianjur Disisir! Dedi Mulyadi Beri Peringatan Keras
-
Kabar Pahit Untuk Warga Bogor Barat: Jalan Alternatif Impian Masih Jauh Panggang dari Api!
-
Ketua DPRD Bogor Tunggu Hasil Pemeriksaan Tim Saber Pungli Soal THR dan Pemotongan Kompensasi Sopir
-
Pendopo Bupati Bogor Kini Jadi Rumah Rakyat, Bisa Dipakai Pesta Nikah Gratis