SuaraBogor.id - Jalur menuju wilayah selatan Cianjur, Jawa Barat kembali longsor. Peristiwa itu terjadi di Kecamatan Pagelaran.
Sekretaris BPBD Cianjur, Rudi Labis mengatakan, longsor di Cianjur itu disebabkan tebing yang belum mendapat penanganan maksimal kembali longsor menutup sebagian besar badan jalan.
Menurutnya, jalur utama penghubung antarkecamatan di selatan atau sebaliknya menuju Cianjur, kembali ditutup karena tebing Cadas Hideung kembali longsor menutup seluruh badan jalan.
"Kami tempatkan petugas gabungan beberapa meter sebelum lokasi karena pergerakan longsor semakin tinggi dan menutup seluruh badan jalan. Hingga Rabu petang, jalan masih tertutup total dari kedua arah," katanya.
Baca Juga: Longsor di Cadas Hideung Sempat Tutup Jalan, Kini Sudah Bisa Dilalui, BPBD: Tetap Waspada
Ia menjelaskan, longsor untuk ketujuh kalinya terjadi setelah hujan turun deras dengan intensitas lebih dari dua jam, sehingga tanah tebing yang labil kembali longsor membawa lumpur, batu berbagai ukuran dan pohon berukuran besar.
"Saat ini, alat berat yang sempat ditarik karena sudah tuntas membersihkan longsor sepanjang 8 meter dengan ketinggian lebih dari dua meter, kembali diturunkan ke lokasi untuk membersihkan material longsor dengan panjang 10 meter, tinggi 2 meter," katanya.
Camat Pagelaran Denny W Lesmanal, mengatakan material longsor seperti lumpur, kerikil hingga bebatuan yang berada di tebing Cadas Hidueng kembali longsor setelah hujan deras turun, sehingga petugas gabungan langsung menutup jalur dari kedua arah guna mengantisipasi hal tidak diinginkan.
"Saat hujan lebat kembali turun, petugas gabungan terdiri dari relawan, TNI/Polri dan warga, langsung menutup jalan, sebagai upaya menghindari jatuhnya korban jiwa atau materil. Hingga petang, tebing sekitar setinggi 50 meter, masih bergerak," katanya.
Pengamat Ruas Jalan Sukanagara-Sindangbarang UPTD Dinas PU Binamarga Provinsi Jabar, Bubun Bunyamin, mengatakan alat berat kembali diturunkan untuk membuka kembali jalan yang tertutup longsor, pihaknya akan melakukan penanganan sementara tebing yang rawan kembali longsor.
Baca Juga: Cadas Hideung Kembali Longsor, Akses Penghubung ke Cianjur Selatan Terputus
"Kita upayakan pemasangan bambu penahan tanah, agar saat longsor kembali terjadi tidak menutup seluruh badan jalan. Untuk saat ini, jalur menuju selatan di Kecamatan Pagelaran, kembali tertutup dan kami upayakan secepatnya dapat dilalui kembali," katanya. [Antara]
Berita Terkait
-
Awas! Penipu Manfaatkan Kepopuleran DANA Kaget untuk Kuras Rekening
-
Peringatan Dini Tsunami di Underpass Bandara YIA, BNPB: Supaya Masyarakat Waspada, Bukan Menakuti
-
BMKG Imbau Masyarakat Waspada Hujan Lebat dan Potensi Cuaca Ekstrem di Kota-kota Ini
-
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, BMKG: Masyarakat Diminta Waspada
-
Xiaomi Resmi Masuk Pasar Korea Selatan, Samsung dan Apple Waspada?
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
35 Rumah Rusak dan 1 Warga Terluka Akibat Gempa di Bogor
-
Setelah Bogor, Giliran Cianjur Disisir! Dedi Mulyadi Beri Peringatan Keras
-
Kabar Pahit Untuk Warga Bogor Barat: Jalan Alternatif Impian Masih Jauh Panggang dari Api!
-
Ketua DPRD Bogor Tunggu Hasil Pemeriksaan Tim Saber Pungli Soal THR dan Pemotongan Kompensasi Sopir
-
Pendopo Bupati Bogor Kini Jadi Rumah Rakyat, Bisa Dipakai Pesta Nikah Gratis