SuaraBogor.id - Polres Bogor menangkap pria yang diduga sebagai provokator penyebar hoax yang nyaris picu keributan antara dua warga desa di Kabupaten Bogor, Kamis (10/2/2022) malam.
"Setelah ditelusuri yang bawa sajam itu provokatornya," ujar Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin dikutip SuaraBogor.id dari Bogordaily.net—jejaring Suara.com—Sabtu (12/2/2022).
Menurut Iman provokator yang menyebar isu itu awalnya diamankan karena membawa senjata tajam.
Mantan Kapolres Tangerang Selatan ini mengemukakan, pelaku penyebar isu hoax itu sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polres Bogor.
Peristiwa ini sendiri diduga dipicu isu liar yang beredar melalui pesan WhatsApp. Insiden yang sempat menyedot perhatian itu melibatkan warga Desa Sukawening, Kecamatan Dramaga, dengan warga Desa Ciapus, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor yang letaknya berbatasan.
Iman mengatakan peristiwa bermula saat orang yang terlibat senggolan menyebarkan isu adanya korban yang terkapar berdarah-darah. Setelah ditelusuri, ternyata tidak ada korban yang dimaksud.
Namun, isu terlanjur beredar dengan cepat sehingga membuat warga di Desa Sukawening berkumpul. Terlebih ada isu warga Desa Ciapus, Kecamatan Ciomas akan menyerang warga di Desa Sukawening, Kecamatan Dramaga.
"Akhirnya pada kumpul di Sukawening. Ada yang bawa galah, mungkin juga ada yang bawa senjata tajam," kata Iman.
"Bentroknya nggak ada, cuma warga dari salah satu desa itu ngumpul-ngumpul aja karena ada isu mau diserang," tegasnya.
Baca Juga: Mayat Misterius Terbungkus Kardus di Cibinong Bogor Ternyata Seorang ART, Sosok Ini yang Membunuhnya
Sebelumnya diberitakan aksi tawuran antar warga terjadi di Jalan Raya Cibinong, Desa Ciapus, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor, Kamis (10/2/2022) malam.
Berdasarkan video yang diterima Bogordaily.net, tampak puluhan warga mempersenjatai diri dengan membawa kayu sambil berteriak.
Di bagian video lainnya, tampak pula mobil petugas kepolisian menuju ke lokasi. Suasana di sekitar lokasi pun dipadati warga.
Saat itu informasi yang beredar menyebut, peristiwa berawal saat Sabtu (5/2/2022) terjadi senggolan atau keributan antar warga hingga akhirnya berlanjut pada Kamis malam lalu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Pemotor Wanita Hantam Pikap di Jalan Raya Cileungsi-Jonggol: Luka Robek di Kepala
-
Ancaman Rudy Susmanto untuk Birokrasi Lamban: Jika Ingin Bogor Maju, Kita Harus Berlari Bersama
-
12 Juta Motor Bakal Kepung Jabodetabek? Dishub Bogor Pasang Kuda-Kuda Hadapi Libur Nataru
-
Rumpin Bogor Punya 4 Hidden Gem Wisata Alam dan Surga Durian untuk Libur Akhir Tahun
-
Dibayar Rp 250 Ribu, Siswa Les Dapat Bocoran Soal? Guru SDN Bogor Langsung Diberhentikan Sementara