Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Selasa, 08 Maret 2022 | 19:33 WIB
Ilustrasi mayat/ kamar mayat/ jenazah. (Shutterstock)

SuaraBogor.id - Pria diketahui asal Brebes Jawa Tengah ditemukan meninggal dunia di Kampung Papanggungan, RT 01 RW 12 Desa Bunar, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor.

Informasi yang didapat, pria asal Jawa tengah itu sempat dikira Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) pada Selasa (8/3/2022).

Menurut warga setempat, Sumiati (50) mengatakan, sekitar pukul 06.30 WIB saat dirinya akan mengikutin pengajian melihat korban sedang tertidur di lokasi kejadian, dirinya mengira korban salah satu orang gila.

“Iya sempat melihat korban, dikira teh orang gila tiduran disitu gak taunya bukan,” ujarnya kepada wartawan.

Baca Juga: Kasus COVID-19 di Indonesia Hari Ini Bertambah 30.148, Jawa Tengah Sumbang 2.682

Sementar itu, Ketua Rukun Warga (RW) 12, Desa Bunar, Ali, membenarkan adanya warga Brebes Jawa Timur yang ditemukan sudah tak bernyawa oleh warga.

“Warga disini semua kenal sama Mas Udin orang Berebes, kerjanya di gesekan kayu,” ujarnya.

Ali menambahkan, sebelum ditemukan meninggal korban diketahui sering sakit-sakitan, dan pada hari Jumat lalu saat terakhir dirinya bertemu korban sedang dalam kondisi tidak sehat.

“Bukan pembunuhan itu kaya nya, karna memang korban kondisi terakhirnya suka sakit-sakitan, sakitnya sendiri komplikasi,” bebernya.

Kanit Reskrim Polsek Cigudeg, IPDA Iman Budiaman mengatakan, korban diduga meninggal dunia lantaran mengalami sakit dan tidak ada bukti kekarasan di sejumlah badannya.

Baca Juga: Rencana Pemerintah Bebaskan Syarat Antigen dan PCR, Ganjar: Mudah-mudahan Sudah Masuk Perhitungan

“Dugaan sakit karna barang bawaanya di temukan sejumlah obat-obatan dan uang tunai sebesar Rp. 10 juta, tidak ada indikasi kekerasan dalam penemuan mayat tersebut,” ujarnya.

Ia mengatakan, pihak keluarga korban enggan dilakukan autopsi sehingga pihak keluarga meminta dibawa ke kampung halaman untuk dikebumikan.

“Dibawa ke kampung halama ke Jawa Tengah, kebetulan tadi ada rekan korban yang ikut membawa jenazah ke kampung halaman,” pungkasnya.

Load More