SuaraBogor.id - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang juga anggota komisi VIII DPR RI, Bukhori Yusuf angkat bicara soal logo halal yang baru. Menurut Bukhori, logo baru tersebut terbilang cukup rumit.
Dikatakan oleh Bukhori, logo baru yang ditetapkan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama kurang dipahami masyarakat. Oleh karena itu, dia mendorong agar BPJJPH menyosialisasikan makna logo baru halal tersebut.
"Fungsi terhadap logo itu adalah menyederhanakan yang rumit sehingga orang membaca dalam waktu satu detik (sampai) tiga detik paham itu halal," ujar Bukhori mengutip dari Wartaekonomi--jaringan Suara.com, Rabu (16/3).
Selain itu, Bukhori menyarankan BPJJPH membuat logo halal sesuai dengan kondisi konsumen di Indonesia. Mengingat, tidak semua warga Indonesia menempuh jalur pendidikan tinggi, artinya logo yang dibuat harus mudah dimengerti.
"Indonesia itu 61 persen masyarakat pendidikannya SMP ke bawah. Jadi artinya masyarakat kita belum terpendidikan," ungkap Bukhori.
Sebelumnya, anggota DPD RI asal Aceh, Fadhil Rahmi meminta lembaga terkait untuk meninjau ulang pemakaian logo baru halal di Indonesia. Hal ini disampaikan Syech Fadhil dalam sidang paripurna DPD RI yang berlangsung, Selasa (15/3/2022).
“Kita meminta logo baru halal yang dihasilkan berdasarkan surat keputusan BPJPH ditinjau ulang. Kita meminta BPJPH untuk meninjau surat keputusan BPJPH nomor 40/2022 tentang pemetapan label halal,” kata Syech Fadhil.
“Kalau bisa ditinjau ulang. Minimal diberi penjelasan kepada public agar polemic soal logo baru halal tak berkepanjangan,” imbuhnya.
Baca Juga: Logo Halal Baru dari Kemenag Memunculkan Polemik Baru, Bagaimana Peluang Pasar Halal di Indonesia
Berita Terkait
-
Kekayaan Uya Kuya Jadi Sorotan, Rumah Puluhan Miliar di AS Tak Masuk LHKPN?
-
Momen Khidmat, Pegawai dan Anggota DPR Tegap Sikap Sempurna saat Indonesia Raya Dikumandangkan
-
Ketua Fraksi PKS: Penegak Hukum Harus Konsisten Berantas Judol Siapapun Aktornya
-
Dari Pegawai hingga Anggota DPR RI Sikap Sempurna Perdana saat Lagu Indonesia Raya Dikumandangkan di Senayan
-
Kompak Sentil Menteri, Pendidikan Melly Goeslaw Vs Rieke Diah Pitaloka Kontras
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
Pj Bupati Bachril Bakri Gaspol Wujudkan Asta Cita di Bogor
-
Pemkab Bogor Luncurkan Sistem "Si Aktif Bogor" untuk Tingkatkan Pemberdayaan Perempuan
-
Diduga Ketahuan Selingkuh, Candra Kusuma Langsung Datang ke Istri Pertama di Surabaya
-
Mau Ikut BRI Fellowship Journalism 2025 yang Didukung Penuh Dewan Pers? Cek Syaratnya!
-
BRI Fokus pada Keamanan Data Nasabah, Salah Satunya dengan Operasikan Security Operation Center