SuaraBogor.id - Pemberitaan soal warga Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor harus memanjat tangga yang ada di tembok untuk menuju jalan utama belakangan menjadi sorotan publik. Warga harus memanjat tangga lantaran jalan umum diblokir pemilik lahan.
Selain itu, kabar Polres Metro Depok menyebut dua pengedar narkoba jenis sabu dikendalikan napi di Lapas Kelas IIA Gunung Sindur, Kabupaten Bogor juga tak kalah menyita perhatian. Mari langsung saja kita saksikan dua berita tersebut dan tiga berita SuaraBogor.id terpopuler lainnya.
1. Jalan Umum di Bogor Diblokir Tembok, Cerita Warga Sukaraja Harus Memanjat Tangga: Kami Merasa Dirugikan
Cerita warga Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor yang dirugikan, ketika jalan umum diblokir oleh pemilik lahan bikin geleng-geleng kepala.
Penutupan akses jalan itu terjadi karena kavling perumahan dibangun berdampingan dengan lahan pribadi milik warga setempat.
2. Komisi III DPR RI Bentuk Pansus Mafia Tanah, Sentul City Sebut Kondisi Sebenarnya Bakal Terungkap
PT Sentul City Tbk (Sentul City) mengapresiaasi kedatangan anggota Komisi III DPR RI ke Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor Kamis (17/3) lalu.
Menurut David Rizar Nugroho, Head of Corporate Communication Sentul City kedatangan para wakil rakyat itu dapat membuka secara terang benderang kondisi yang sebenarnya terjadi di lapangan.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG 19 Maret Untuk Wilayah Bogor-Depok
3. Tidak Diberikan Kesempatan Bicara, Ratusan Warga Bojong Koneng Geruduk Gedung DPRD Kabupaten Bogor
Anggota DPR RI Komisi III telah membentuk panitia khusus atau pansus mafia tanah yang terjadi di wilayah Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor.
Imbas tidak diberikan kesempatan berbicara terkait kunjungan anggota DPR RI Komisi III, kini ratusan warga Bojong Koneng melakukan aksi demonstrasi di Gedung DPRD Kabupaten Bogor, Jumat (18/3/2022).
4. Pengedar Sabu di Depok Dikendalikan Napi di Lapas Bogor, Ini Tanggapan Kalapas Gunung Sindur
Tag
Berita Terkait
-
Buah Hati Jalani Pengobatan Thalasemia, Program JKN Jadi Harapan Vinne
-
Tantangan Tinggal di Cluster, Ketika Akses Keluar Masuk Dibatasi Tembok
-
Warga Bogor Ceritakan Detik-detik Rasakan Getaran Gempa di Darat Bekasi
-
5 Fakta Video Viral Diduga Ketua Ormas di Langkat Lagi Nyabu, Pengacara Langsung Klarifikasi!
-
Di Balik Wajah Polos! Kurir Malaysia Nekat Angkut 60 Kg Sabu di Koper Pakai Bus ke Surabaya
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
DPRD Kota Bogor Tuntaskan Pembahasan KUA-PPAS 2026 di Tingkat Komisi
-
Sosialisasikan Raperda Ekraf, DPRD Kota Bogor Dorong Kebangkitan Industri Kreatif
-
Dendam 15 Tahun Akibat Sepak Bola: Tragedi Berdarah di Jasinga, Satu Warga Tewas Ditusuk Parang
-
Gebrakan dari Hambalang, Sinyal Keras Perang Terbuka Lawan Mafia Tambang
-
Babak Baru Kasus Fitnah Jusuf Kalla: Divonis 1,5 Tahun, Silfester Matutina Lawan Balik Lewat PK