SuaraBogor.id - Belakangan ini warga Bogor, Jawa Barat dihebohkan dengan adanya akses jalan umum diblokir tembok di wilayah Kampung Kavling, Cilebut Timur, Kabupaten Bogor.
Mendengar kabar tersebut, Kepala Desa Cilebut Timur langsung turun tangan dan mencari solusi yang terbaik bagi warga.
Sekedar informasi, akses jalan itu ditembok karena kavling perumahan dibangun bersampingan dengan lahan pribadi milik warga, oleh karena itu pihak kepala desa turun tangan agar dapat menyelesaikan permasalahan ini.
“Terkait penutupan itu, sebelum ada penutupan jalan, sudah disampaikan oleh pemilik lahan untuk mencari jalan alternatif lain, kemudian warga bingung karena membuka jalan baru harus ada biaya,” ujarnya salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya kepada wartawan.
Kepala Desa Cilebut Timur, Mukhtar mengatakan, bahwa warga kampung kavling harus ada perizinan terlebih dahulu terkait pembuatan jalan sementara dengan pihak PJKA.
Saat ini, dia mengaku bahwa sudah berkordinasi terkait perizinan, dengan pihak PJKA agar warga dapat melintas di jalan tersebut.
“Sebenernya sudah clear, jadi jalan yang tadinya distop oleh PT KAI saya sudah buat surat pernyataan dari warga, jika nanti dipakai atau digunakan oleh PT KAI mereka tidak menuntut lalu menjaga kebersihan dan kemanan, insya allah akan langsung bisa di bangun lagi tapi secara manual,” pungkasnya.
Oleh karena itu Kepala Desa memberikan solusi yakni telah melakukan perizinan dengan pihak PJKA agar warga kampung kavling dapat melewati jalan tersebut.
Baca Juga: Proliga 2022: LavAni Tantang Samator pada Grand Final
Berita Terkait
-
Proliga 2022: LavAni Tantang Samator pada Grand Final
-
Deni Humaedi Sebut Keberadaan Imigran di Puncak Bogor Rusak Citra Pariwisata
-
Mulai Hari Ini PTM Terbatas di Bogor Diberlakukan, Disdik Minta Orang Tua Siswa Tidak Tunggu Anak di Sekolah
-
Pecah Tawuran di Depan SMP 8 Bogor, Polisi: Satu Orang Jadi Korban
-
Kawasan Puncak Banyak Dihuni Imigran Timur Tengah, Pemkab Bogor: Ini Destinasi Wisata bukan Tempat Transit
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
Rekomendasi Hotel di Tokyo dengan Lokasi Strategis Dekat Transportasi Umum
-
Kabar Gembira Berubah Jadi Jeritan Duka, Ini Kata Camat Cibinong
-
Detik-Detik Mencekam Rombongan Besan Cibinong Bogor Masuk Jurang, Dua Korban Tak Terselamatkan
-
Membedah Lokasi Strategis Kecamatan Parung yang Dipilih Jadi Jalur Krusial Tol Bogor Serpong
-
Yandri Susanto Desak Kejagung Turun Tangan, Selamatkan Hak Warga Desa Sukaharja dan Sukamulya Bogor