SuaraBogor.id - ID (17) mengakui telah melakukan pemerkosaan terhadap korban IP (16) gadis remaja asal Kecamatan Leles, Kabupaten Cianjur yang meninggal dunia akibat over dosis setelah minum miras dan obat-obatan.
Informasi itu disampaikanKapolres Cianjur Doni Hermawan pada wartawan, Jumat (15/4/2022). Menurutnya, berdasarkan hasil pemeriksaan di Mapolsek Agrabinta, pacar korban mengaku sebelum meninggal korban sempat diperkosa olehnya (pacar).
"Keterangannya ID atau pacar korban, mengakui ada pemerkosaan, tapi itu baru pengakuan," katanya.
Meski demikian, kata dia, pihaknya harus mendalami melalui bukti-bukti lainnya, termasuk hasil autopsi dan uji Labotarium Forensik.
"Pengakuan itu akan didalami dan dipastikan dengan bukti lainnya. Makanya kita sedang tunggu hadil labfor dan otopsi kemarin," tuturnya.
Ia mengatakan, hingga saat ini menunggu hasil laboratorium terkait obat atau minuman apa yang dikonsumsi korban hingga mengakibatkan over dosis.
"Kita pastikan dulu apa obat atau minuman yang dikonsumsi, kemudian mendalami apakah korban dicekok atau bagaimana sehingga bisa over dosis," katanya.
Sebelumnya diberitakan, AP (16) di Kecamatan Leles, Kabupaten Cianjur, tewas setelah diduga over dosis minuman keras dan obat-obatan.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, kejadian tersebut berawal ketika gadis remaja itu mengikuti ajakan pacaranya untuk menghadiri acara ulang tahun diwilayah Tegal Buleud, Sukabumi, Senin (11/4/2022).
Baca Juga: Syafri Harto Divonis Bebas, Komahi Unri dan Korban Pelecehan Temui Menteri Nadiem
Namun, pada Selasa (12/4/2022) keluarga korban menerima informasi jika gadis remaja tengah duduk dibangku SMK tersebut ditemukan sudah tidak bernyawa.
Korban ditemukan dalam kondisi mulut mengeluarkan busa dan tidak sadarkan diri. Selanjutnya, pihak keluarga langsung membawa korban ke Puskesmas Agrabinta untuk mendapatkan penanganan medis.
Diduga korban tewas setelah dicekoki, bahkan gadis remaja itu juga diduga sempat menagalami kekerasan seksual setelah pada bagian alat vitalnya ditemukan bercak darah.
Kapolsek Agrabinta Ipda Nanda menjelaskan, kejadian tersebut berawal ketika korban pergi ke rumah D (16) untuk merayakan ulang tahun pacarnya ID (17). Namun setelah itu AP bersama ID pergi untuk membeli bakso.
"Selang sekitar satu jam berada di rumah D, AP (korban) bersama lD pergi untuk membeli bakso yang ada di daerah Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi yang berbatasan langsung dengan wilayah Kecamatan Agrabinta sekitar pukul 19.00 WIB," ucapnya.
Setelah itu, kata dia, selang beberapa jam korban mengeluhkan sakit kepala kepada ID. Dan ID membawanya ke rumah D.
Tag
Berita Terkait
-
Syafri Harto Divonis Bebas, Komahi Unri dan Korban Pelecehan Temui Menteri Nadiem
-
Dosen Pelaku Pelecehan Seksual Mahasiswi Divonis Bebas, KOMAHI Fisip UNRI: Kami Kecewa, Keadilan Telah Mati!
-
Gadis Cianjur yang Tewas Over Dosis Diduga Alami Kekerasan Seksual, Polisi: Ada Luka di Alat Vital Korban
-
4 Cara Menunjukkan Sikap Transparansi dalam Hubungan Asmara, Sangat Mudah!
-
Viral Video Pelecehan Seksual Pemotor Towel Dada Anak Perempuan di Bali, Warganet: Mau Ngetes UU TPKS
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Brio, Ini 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Sporty dan Irit Mulai Rp60 Jutaan
- Siapa Brandon Scheunemann? Bek Timnas Indonesia U-23 Berdarah Jerman yang Fasih Bahasa Jawa
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
Pilihan
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Turun Tipis Jadi Rp 1.917.000/Gram
-
Imbas Deal Trump-Prabowo! Pertamina Siap 'Borong' Minyak Mentah & LPG dari AS
-
Tarif Trump 19 Persen Ancam "Hegemoni" QRIS di Indonesia?
-
Siapa Joe Hattab? YouTuber Yordania Rela ke Riau demi Aura Farming Pacu Jalur
-
Ole Romeny Bagikan Kabar Gembira Usai Jalani Operasi, Apa Itu?
Terkini
-
WC Kinclong Tanpa Capek? Coba 5 Trik Jitu Ini Biar Toilet Selalu Bersih Seperti Baru
-
Leupeut Bogor Diresmikan Wali Kota Bogor, Bentuk Ekosistem Kolaborasi
-
Gepur Masalah Anak Putus Sekolah, Pemkab Bogor Siapkan Jurus Baru di 5.907 Lembaga Pendidikan
-
Bongkar Tuntas Mitos Malam Jumat: Dari Larangan Potong Kuku Hingga Keluar Rumah
-
Siap-siap! PKL Pasar Cileungsi dan Cisarua Bakal Ditertibkan, Tapi Bukan Digusur