SuaraBogor.id - Komite Kabupaten Bogor Ekonomi Kreatif (Kabekraf) meluncurkan buku Profil Produk dan Jasa Ekonomi Kreatif (Produktif).
Produktif Kabekraf itupun langsung diluncurkan Bupati Bogor Ade Yasin di Gedung Tegar Beriman, Cibinong.
Orang nomor wahid di Kabupaten Bogor tersebut menilai, bahwa buku Produktif Kabekraf ini bisa membantu mendongkrak perekonomian para pelaku Ekraf dan UMKM milenial.
Peluncuran buku tersebut juga akan melahirkan para pelaku usaha baru yang diharapkan dapat menumbuhkan ide kreatif, bagi para pelaku ekonomi dalam menghasilkan produk yang inovatif dan berkualitas.
Baca Juga: Platform Grosir Online Diharapkan Bisa Bantu UMKM Masuki Era Ekonomi Modern
“Ini perlu sosialisasi dan disebar secara masif, agar buku ini bisa sampai dan dibaca oleh masyarakat. Sehingga bisa jadi panduan dalam menumbuhkan ide bagi mereka yang akan memulai usaha,” kata Ade Yasin.
Ade Yasin membeberkan, para pelaku ekraf di Kabupaten Bogor sangat potensial. Dengan jumlah mencapai 4.400 pelaku, berbagai jenis produk bisa dihasilkan. Apalagi dengan inovasi yang diciptakan yang akan menambah nilai ekonomi bagi pelaku usaha tersebut.
“Pertumbuhan ekraf di Indonesia cukup cepat mencapai 5,10 persen dan berkontribusi cukup signifikan terhadap PDRB sekitar 7 persen. Hal itu menjadikan Indonesia urutan ke-tiga di dunia, dengan kontribusi ekraf se-Indonesia mencapai Rp1,1 triliun,” bebernya.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar)Kabupaten Bogor, Deni Humaedi menambahkan, jika peluncuran buku tersebut merupakan langkah para pelaku ekraf untuk lebih giat lagi di dunia usaha yang kini melesat dengan cepat.
“Melalui launching buku profil produk dan jasa ekonomi kreatif edisi pertama tahun 2020, diharapkan mampu mengembangkan ekosistem ekonomi kreatif. Serta dapat membawa cakrawala pengetahuan kita,” kata Deni.
Baca Juga: BNI Tawarkan Solusi dan Literasi Keuangan untuk UMKM Go Global
Sementara, Direktur Kabekraf Alfisa Triatmoko mengatakan, buku Produktif yang diluncurkan dimaksudkan untuk
mengedukasi masyarakat dan bisa bersama-sama mengembangkan ekraf di Kabupaten Bogor.
“Ekonomi kreatif dipercaya menjadi sektor unggulan pada masa depan karena dianggap mampu mengeksplorasi pengetahuan dan kreativitas yang tidak akan pernah habis. Sehingga inovasi harus terus kita lakukan,” kata Alfisa.
Sejalan dengan kepercayaan itu, sambungnya, Kabupaten Bogor juga tengah bersiap menatap masa depan dengan memberikan dukungan melalui Peraturan Bupati Nomor 38 tahun 2021 tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif dan juga telah mengangkat Kabekraf.
“Sejak dilantik, Kabekraf sudah melalui berbagai proses awal yakni pendataan dan kurasional. Untuk buku produktif ini nantinya akan dipamerkan dalam Mini Showcase,” jelas Alfisa.
Berita Terkait
-
Dana Bergulir Tingkatkan Usaha Anggota Koperasi di Majalengka
-
Ulasan Buku Bertajuk Selamat Datang Bulan, Kumpulan Puisi Ringan dengan Makna Mendalam
-
Ulasan Buku Period Power, Meningkatkan Produktivitas Saat Datang Bulan
-
Semangat Menggapai Cita-Cita dalam Buku Mimpi yang Harus Aku Kejar
-
Novel Dia Adalah Kakakku, Perjuangan Seorang Kakak Mewujudkan Cita-Cita Adiknya
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Tim Kesehatan Hingga Ambulans Disiagakan Pemkab Bogor Jelang Pilkada
-
Atang-Annida Kerahkan 3.978 saksi Untuk Kawal Pilkada
-
Presiden Prabowo Bakal Mencoblos di TPS 08 Desa Bojongkoneng Bogor
-
Pemkab Bogor dan Bawaslu Copot APK Selama Masa Tenang
-
Mortir Sisa Perang Dunia ke II Ditemukan di Kali Ciluar Sukaraja Bogor