SuaraBogor.id - Angin segar datang bagi korban longsor di Sukajaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yakni soal pembangunan hunian tetap (Huntap).
Sekedar informasi, warga terdampak longsor dan banjir bandang di Sukajaya Bogor sejam 2020 menunggu realisasi huntap dari Pemerintah Kabupaten Bogor.
Kini, Pemkab Bogor tahun ini akan melakukan pembangunan huntap bagi korban longsor di Kecamatan Sukajaya. Tentunya, ini merupakan kabar gembira.
Masyarakat bersama Kepala Desa (Kades) se-Kecamatan Sukajaya berharap atas kunjungan Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu ke lokasi perencanaan pembangunan Hunian Tetap (Huntap) dapat memberi dampak positif bagi warga.
Baca Juga: Jalan Lintas di Manggul Lahat Longsor Gegara Tembok Penahan Roboh
Kepala Desa Cileuksa Ujang Ruhyadi mengatakan, lokasi perencanaan pembangunan Huntap terletak di tiga desa yakni, di Desa Cisarua, Pasir Madang dan Cileuksa.
"Setelah dilakukan kunjungan oleh Kepala Dinas DPKPP beserta tim ke lokasi Cut And Fill di tiga desa diantaranya Desa Cileuksa, Pasir Madang dan Cisarua yang di kerjakan oleh Kelompok Masyarakat (Pokmas) harapan para kades yang hadir bisa didorong lagi di perubahan anggaran dan pembangunan dapat selesai di tahun 2023 untuk Huntap berikutnya," katanya kepada wartawan belum lama ini.
Menurutnya, sudah lama warga terdampak bencana alam awal Januari 2020 lalu yang hingga kini masih tinggal di Hunian Sementara (Huntara) dan berisiko masalah kesehatan terlebih bagi anak anak.
"Warga sudah jenuh dua tahun tinggal di hunian sementara atau pengungsian," katanya.
Faktor kesehatan dan sikologis tumbuh kembang anak korban bencana alam yang tinggal dipengungsian harusnya menjadi program penanganan prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.
"Karena menyangkut masa depan putra asli Bumi Tegar Beriman," ujarnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Jalan Lintas di Manggul Lahat Longsor Gegara Tembok Penahan Roboh
-
Kesaksian Warga Lihat Langsung Kecelakaan Mengerikan Menjelang Maghrib di Bogor, Tiga Orang Dikabarkan Luka Parah
-
Kasus Bupati Bogor Ade Yasin, KPK Dalami Sejumlah Pertemuan Tersangka Tim Auditor BPK Terima Uang
-
Dalami Kasus Penemuan Mayat Wanita Tanpa Identitas di Bogor, Polisi Temukan Fakta Ini Saat Olah TKP
-
Direktur Riset IPS Arman Salam Minta Presiden Jokowi Segera Proses Pemekaran Bogor Barat, Ini Alasan dan Potensinya
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Ada Kejutan Saldo Gratis di Link DANA Kaget Hari Ini
-
Penyebab Sungai di Bogor Berubah Warna Akhirnya Terungkap
-
Pilot Project Program Pemberdayaan Sosial Hingga Rehabilitasi Kecanduan Judol
-
Selamat Jalan Mahfud! Senyum dan Tarian Pengatur Jalan Bogor Kini Tinggal Kenangan
-
Simpang Pakansari Bakal Bebas Macet?