SuaraBogor.id - Saat ini nama Ferdy Sambo masih menjadi sorotan publik. Apalagi karena mantan Kadiv Propam itu menjalani sidang etik atas keterlibatannya di kasus penembakan Brigadir J pada Kamis (25/8/2022).
Tak pelak, kasus-kasus yang pernah ditangani Sambo kembali menjadi perbincangan. Termasuk Sambo yang ikut menangani kasus Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok.
Pada tahun 2017 lalu, Sambo menjadi salah satu aparat hukum yang menyebabkan Ahok mendekam di balik jeruji besi untuk kasus penistaan agama yang dilakukannya.
Di persidangannya saat itu, Ahok sempat mengucapkan pernyataan yang belakangan dikenal sebagai sumpahnya. Ia menyebut orang-orang yang telah menzaliminya akan dipeprmalukan satu-persatu.
Baca Juga: 25,2 Persen Responden Belum Puas Atas Kinerja Kapolri Ungkap Kasus Tewasnya Brigadir Joshua
"Percayalah sebagai penutup, kalau Anda menzalimi saya, yang Anda lawan adalah Tuhan yang Maha Kuasa, Maha Esa. Saya akan buktikan, satu persatu dipermalukan. Terima kasih..." ungkap Ahok kala itu, dikutip SuaraJabar.id dari akun Instagram @suara_bergema, Kamis (25/8/2022).
Hal inilah yang kemudian banyak dikaitkan oleh publik, bahwa saat ini Sambo seolah sedang mendapat karma atas sumpah Ahok beberapa tahun lalu.
"Sambo sekarang menjadi 'pesakitan' ini mengingatkan mengenai Ahok pada tahun 2017. Sambo adalah 'korban' yang ke sekian dari 'sumpah' Ahok," tutur @suara_bergema di kolom caption.
"Sambo dulu ikut menangani kasus Ahok sehingga dia dipenjara 2 tahun oleh putusan pengadilan. Pada saat itu Ahok diminta untuk bertemu Ferdy Sambo di ruang rapat Divisi Propam Polri melalui surat pemanggilan bertanggal 30 November 2016," imbuhnya.
Namun pendapat ini rupanya mendapat pro dan kontra di kalangan warganet. Sejumlah pihak malah menilai Sambo sedang mendapat karma dari kasus KM 50 yang belakangan penyelesaiannya dipertanyakan publik.
Baca Juga: Ferdy Sambo Jalani Sidang Etik, Ini Tahapannya
"Ya ampun karma is real,," komentar warganet.
"Orang jujur di sakiti," kata warganet.
"Gak usah dikait-kaitkan seakan maksa berita nya, inti nya adalah jalan takdir itu uda dibuat dan gak ada yang kebetulan," ujar warganet.
"Beneran karena karma ini? ... bukan karma KM 50 min?" tutur warganet lain.
"Kayaknya Ferdi Sambo juga harus di demo besar-besaran dulu, biarr bener-bener kapok," timpal yang lainnya.
Untuk postingan selengkapnya dapat dibaca di sini.
Ferdy Sambo Bisa Dipecat Tidak Hormat
Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Poengky Indarty menyebut Ferdy Sambo lebih tepat mendapat sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) alias pemecatan dari kepolisian alih-alih mengundurkan diri.
"Kita lihat sidang kode etik hari ini. Kalau membaca Pasal 111 ayat (2) Perpol 7 Tahun 2022, untuk FS lebih tepat digelar sidang kode etik yang menjatuhkan hukuman PTDH, bukan dia mengundurkan diri," ungkap Poengky.
Pelanggaran oleh Ferdy Sambo sendiri masuk dalam kategori pelanggaran berat. Karena itulah Poengky menilai Ferdy Sambo sebaiknya mendapat sanksi PTDH.
Sidang etik atas Ferdy Sambo sendiri masih digelar dengan dipimpin oleh Kabaintelkam Polri, Komjen Pol Ahmad Dafiri, dengan dihadiri oleh Ferdy Sambo dan lima orang saksi.
Berita Terkait
-
Kabar Tibrata Putra dan Trisha Eungelica Anak Ferdy Sambo Sekarang, Ada yang Jadi Dokter Muda
-
7 Potret Terbaru Trisha Eungelica, Putri Ferdy Sambo Kini Jadi Dokter Muda
-
Beda Sikap Rizieq Shihab Soal Kasus Ahok vs Suswono Jadi Omongan, Bak Langit dan Bumi
-
Penampakan Lawas Jokowi, Anies dan Ahok Masih 'Satu Geng', Netizen Kenang Masa Ini
-
Update Kasus Penembakan Massal Orlando, Remaja 17 Tahun Didakwa Pembunuhan Berencana
Tag
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
Debat Perdana Pilwalkot Bogor, Sendi Fardiansyah dan Melli Darsa: Banyak Masalah yang Belum Terselesaikan
-
Pj Bupati Bachril Bakri Gaspol Wujudkan Asta Cita di Bogor
-
Pemkab Bogor Luncurkan Sistem "Si Aktif Bogor" untuk Tingkatkan Pemberdayaan Perempuan
-
Diduga Ketahuan Selingkuh, Candra Kusuma Langsung Datang ke Istri Pertama di Surabaya
-
Mau Ikut BRI Fellowship Journalism 2025 yang Didukung Penuh Dewan Pers? Cek Syaratnya!