SuaraBogor.id - Orang tua murid di SDN 1 Pondok Cina, Kota Depok, Jawa Barat baru-baru ini dibuat geram dengan proyek trotoar Jalan Margonda.
Pasalnya, proyek tersebut menutup gerbang SDN 1 Pondok Cina, sehingga mengalami kesulitan untuk masuk dan keluar.
Orang tua siswa mengeluh tingginya kanstin (material beton-red) dan penutupan akses keluar masuk SDN Pondok Cina 1.
Keluhan emak-emak itu bahkan viral di platform media sosial, Rabu 9 November 2022. Pemkot Depok melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) akhirnya bertindak.
DPUPR Kota Depok memfasilitasi akses jalan masuk SDN Pondokcina 1 dengan membuat anak tangga.
Langkah tersebut dilakukan agar siswa yang ingin masuk ke sekolah bisa lebih mudah melewati gerbang masuk SDN Pondokcina 1.
Kepala DPUPR Kota Depok, Citra Indah Yulianti, meminta maaf atas ketidaknyamanan masyarakat terkait proyek trotoar Jalan Margonda.
"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan berbagai pembangunan yang sedang berjalan. Pembangunan ini dilakukan untuk kenyamanan bersama,” kata Citra, mengutip dari DepokToday -jaringan Suara.com, Kamis (10/11/2022).
Dikatakan Citra, karena elevasi trotoar yang baru saja dibangun tidak sama dengan akses masuk SDN Pondok Cina 1, sehingga anak tangga itu dibuat agar siswa bisa mengakses jalan menuju sekolah.
Baca Juga: Revitalisasi Trotoar Margonda Sebabkan Gerbang SDN 1 Pondok Cina Tertutup
Ia menjelaskan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan (Disdik) terkait adanya relokasi Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di SDN sekitar proyek revitalisasi trotoar Jalan Margonda.
Kemudian, koordinasi juga dilakukan dengan Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) terkait adanya rencana pembangunan Masjid Margonda Raya nantinya menggunakan lokasi di SDN Pondokcina, Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji tersebut.
“Kami sudah koordinasi dengan dinas terkait. Pembangunan trotoar ini juga melibatkan seluruh pihak dan atas persetujuan bersama. Nantinya, Masjid Margonda tingginya akan sama dengan trotoar yang baru dibangun ini (di Pondokcina),” ungkapnya.
Berita Terkait
-
Revitalisasi Trotoar Margonda Sebabkan Gerbang SDN 1 Pondok Cina Tertutup
-
Siswa TK hingga Aparat Ziarah di Taman Makam Pahlawan
-
Proyek Revitalisasi Trotoar Jalan Margonda Persulit Aktivitas Sekolah SDN 1 Pondok Cina
-
BPOM Bongkar Puluhan Drum Bahan Kimia Perusak Ginjal di Kebun Pisang Depok
-
Tragis! Cekcok Suami Istri Berujung Bunuh Anak
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
7 Sepatu Lari Murah 200 Ribuan untuk Pelajar: Olahraga Oke, buat Nongkrong Juga Kece
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Perang Lawan Asam Lambung Naik, Ini 3 Jenis Senjata Ampuh yang Ada di Apotek
-
Jejak Digital Kejam! Pengakuan Lawas 'Seks Bebas' Erika Carlina Viral, Seruan Boikot Menggema
-
Bekingan PTPN Tak Berguna, Menteri LHK Ultimatum 13 Perusahaan di Puncak: Bongkar atau Penjara
-
Monumen Helikopter Puma SA 330: Ikon Sejarah dan Kebanggaan Baru di Jantung Bogor
-
Harga HP Samsung Spesifikasi Terbaik